Sentimen
Informasi Tambahan
Grup Musik: APRIL
Kab/Kota: Beijing, Shanghai
Kasus: covid-19, kebakaran
Tokoh Terkait
Cegah Protes Anti-Lockdown, China Perketat Keamanan, Geledah Warga
Rmol.id Jenis Media: Nasional
Tidak ada tanda-tanda protes baru pada Senin (28/11) di Beijing atau Shanghai, tetapi puluhan polisi berada di lokasi di mana demonstrasi berlangsung, seperti dimuat Reuters.
Polisi telah meminta orang-orang untuk memeriksa ponsel mereka apakah mereka memiliki jaringan pribadi virtual (VPN) dan aplikasi Telegram, yang telah digunakan oleh pengunjuk rasa pada akhir pekan. VPN ilegal bagi kebanyakan orang di China, sedangkan aplikasi Telegram diblokir dari internet China.
Pada Minggu malam (27/11), pengunjuk rasa bentrok dengan polisi di pusat komersial Shanghai, yang dilockdown selama April dan Mei lalu. Pasukan keamanan menahan orang-orang.
Kemudian pada Senin (28/11), pihak berwenang memblokir beberapa jalan Shanghai dengan penghalang logam biru untuk mencegah kerumunan. Sementara toko-toko dan kafe-kafe di daerah itu diminta tutup.
Aksi protes besar-besaran langka terjadi di China. Namun kemarahan warga sudah tidak terbendung, yang khususnya dipicu oleh kematian 10 orang dalam kebakaran di sebuah apartemen di Xinjiang. Banyaknya korban yang jatuh diyakini lantaran mereka tidak bisa melarikan diri akibat berada dalam kebijakan lockdown.Protes meluas dan bukan hanya berpusat pada kebijakan Zero Covid, melainkan juga dorongan untuk penggulingan rezim Partai Komunis China, terutama Presiden Xi Jinping yang baru mengamankan masa jabatannya untuk ketiga kali.
Sentimen: negatif (91.4%)