Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: BRI
Kab/Kota: Cianjur, Ottawa
Tokoh Terkait
Para Pemimpin Dunia Ucapkan Duka Mendalam atas Gempa Cianjur
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Jakarta, CNBC Indonesia - Gempa bumi yang terjadi di Cianjur, Jawa Barat (Jabar), pada Senin (21/11/2022), menyimpan duka mendalam bagi Indonesia. Beberapa pemimpin dan pejabat dari negara lain pun menyampaikan duka dan harapannya atas bencana alam itu.
Melansir AFP, Presiden Prancis Emmanuel Macron, disebut sebagai pemimpin dunia pertama yang menyampaikan belasungkawa.
"Indonesia dihantam gempa yang merusak dan mematikan pagi ini. Turut berduka cita untuk semua korban," tulisnya.
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga mengirimkan belasungkawa dan mengatakan Ottawa "siap membantu dengan cara apa pun".
Dari Australia, Perdana Menteri Anthony Albanese menyampaikan rasa dukanya melalui akun Twitter resminya. Ia menyampaikan Negeri Kanguru siap untuk memberikan bantuan pemulihan pasca bencana gempa bumi Cianjur.
"Hati saya bersama Indonesia hari ini setelah gempa dahsyat di Jawa Barat. Belasungkawa terdalam saya kepada semua keluarga dan komunitas yang terkena dampak," ujarnya.
"Australia siap membantu teman dan tetangga kita saat mereka merespons dan pulih."
Dari Amerika Serikat (AS), Menteri Luar Negeri (Menlu) Anthony Blinken mengutarakan keprihatinannya dan menegaskan AS akan tetap bersama rakyat Indonesia dalam keadaan yang sulit ini.
"Kami turut berduka cita atas bencana gempa bumi dahsyat di Jawa Barat. Kami berdiri bersama rakyat Indonesia dan menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada masyarakat yang terkena dampak selama masa sulit ini," tulisnya.
Badan Meteorologi Indonesia mencatat 62 gempa susulan di Cianjur setelah gempa, dengan kekuatan berkisar antara 1,8 M hingga 4 M.
Tidak ada laporan tentang korban atau kerusakan besar di Jakarta, yang berjarak tiga jam perjalanan.
Mayadita Waluyo, seorang pengacara berusia 22 tahun, menggambarkan bagaimana para pekerja yang panik berlarian ke pintu keluar gedung di Jakarta saat gempa terjadi.
"Saya sedang bekerja ketika lantai di bawah saya bergetar. Saya bisa merasakan getarannya dengan jelas," katanya.
Indonesia sering mengalami aktivitas seismik dan vulkanik karena posisinya di "Cincin Api" Pasifik, tempat lempeng tektonik bertabrakan.
Gempa berkekuatan 6,2 yang mengguncang pulau Sulawesi pada Januari 2021 telah menewaskan 162 orang dan menyebabkan ribuan orang lainnya kehilangan tempat tinggal.
[-]
-
BRI Salurkan Bantuan bagi Korban Gempa Cianjur(luc/luc)
Sentimen: negatif (88.9%)