PRFMNEWS – Peredaran pembuluh darah yang tak lancar bisa menghambat distribusi nutrisi dan oksigen keseluruh tubuh.

Selain itu sirkulasi pembuluh darah yang tidak lancar juga bisa menimbulkan sejumlah gejala mulai dari kesemutan, sakit kepala, kram dan lainnya.

Gangguan peredaran darah apabila tak segera diatasi bisa menimbulkan berbagai penyakit, salah satunya diabetes.

Baca Juga: 10 Gejala Pembuluh Darah Kecil Tersumbat Penyebab Stroke Ringan, Kata dr Ema

Disampaikan dr Ema Surya Pertiwi pada kanal YouTubenya, terdapat makanan yang bisa dikonsumsi untuk melancarkan pembuluh darah.

Berikut 7 makanan yang memiliki manfaat untuk melancarkan sirkulasi pembuluh darah secara alami:

1. Bawang putih

Bawang putih tidak hanya membantu meningkatkan imunitas tubuh tapi juga bisa meningkatkan sirkulasi darah dan membantu menurunkan tekanan darah.

“Secara khusus senyawa belerang di dalam bawang putih itu menyebabkan vasodilatasi atau peregangan pada area pembuluh darah sehingga bisa meningkatkan aliran darah di area jaringan tubuh,” jelas dr Ema.

Baca Juga: Dokter Ema Sebutkan 9 Tanda Sirkulasi Pembuluh Darah Tidak Lancar, Termasuk Sering Kesemutan dan Kram

Selain itu jika kalian rutin mengkonsumsi bawang putih sebanyak 2 kali sehari selama tiga bulan itu bisa mengalami peningkatan aliran darah sekitar 50 persen pada tubuh.

Namun tidak disarankan bagi pasien penderita jantung maupun stroke yang telah disarankan dokter mengkonsumsi obat.

2. Capsaicin

Capsaicin merupakan senyawa yang membuat cabe menjadi pedas sekali dan ternyata bisa membantu menurunkan tekanan darah dan memperluas pembuluh darah.

“Karena adanya oksida nitrat yang dikandung oleh cabai, selain itu cabe juga bisa membantu menurunkan plak di area pembuluh darah arteri,” tutur dr Ema.

Baca Juga: Lemak Menumpuk di Jantung dan Pembuluh Darah Bikin Khawatir, Nih Resep Bersih-Bersih Ala dr Zaidul Akbar

3. Kunyit

Kunyit diketahui memiliki sejumlah manfaat dan kerap digunakan untuk pengobatan tradisional. Salah satunya kunyit bisa membantu memperlebar pembuluh darah dan meningkatkan sirkulasi darah.

“Kurkumin yang ditemukan dalam kunyit itu membantu meningkatkan produksi oksida nitrat yang bisa mengurangi stres oksidatif dan mengurangi peradangan atau inflamasi di area pembuluh darah,” jelasnya.

4. Jahe

Sama halnya dengan kunyit, jahe juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Selain meningkatkan imunitas, kunyit juga bisa meningkatkan sirkulasi darah.

Jahe bisa membantu untuk menurunkan tekanan darah tinggi dan memperlancar pembuluh darah. Konsumsi sekitar 2-4 gram perhari atau dibuat minuman seperti wedang jahe dua kali sehari untuk membantu meningkatkan sirkulasi darah.

Baca Juga: Jahe dengan Tambahan Bahan Ini, Batuk dan Pilek Sembuh Cepat, Kata dr Zaidul Akbar

5. Buah jeruk

Jeruk seperti lemon dan jeruk bali kaya akan antioksidan termasuk flavonoid. Mengkonsumsi buah jeruk bisa meningkatkan aliran darah, mengurangi peradangan pada tubuh dan meningkatkan produksi oksida nitrat yang membantu memperlancar sirkulasi darah.

6. Umbi bit

Bit yang berwarna ungu itu mengandung nitrat yang diubah oleh tubuh menjadi oksida nitrat. Proses tersebut bisa membantu memperluas pembuluh darah. Selain itu jus bit dapat membantu memperlebar pembuluh darah arteri menurunkan tekanan darah dan meningkatkan daya tahan tubuh.

“Suplemen jus bit dapat meningkatkan aliran oksigen pada jaringan otot, merangsang aliran darah, meningkatkan kadar oksida nitrat dan mengurangi peradangan pada pembuluh darah yang dapat meningkatkan kinerja pada tubuh,” kata dr Ema.

7. Bawang bombay

Sama halnya seperti bawang putih, bawang bombay memiliki antioksidan dan flavonoid yang bisa memperlancar pembuluh darah arteri maupun pembuluh darah vena.

“Jadi bawang bombay bisa membantu mengurangi peradangan ataupun penyempitan pembuluh darah,” tambahnya.

Itulah makanan yang bermanfaat untuk melancarkan sirkulasi peredarah pembuluh darah yang disampaikan dr Ema.

Selain itu terdapat makanan yang perlu dihindari diantaranya daging berlemak atau daging olahan, makanan dengan gula tinggi, makanan mengandung lemak trans seperti popcorn, kentang goreng, tepung - tepungan yang digoreng dan makanan tinggi garam.***