Sentimen
Positif (95%)
27 Nov 2022 : 21.50
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Jayapura

Tokoh Terkait

TNI/Polri kerahkan 3.000 aparat amankan kunjungan Wapres ke Jayapura

28 Nov 2022 : 04.50 Views 2

Antaranews.com Antaranews.com Jenis Media: Politik

TNI/Polri kerahkan 3.000 aparat amankan kunjungan Wapres ke Jayapura
Jayapura (ANTARA) - TNI dan Polri mengerahkan 3.000 aparat gabungan untuk mengamankan agenda kunjungan kerja Wakil Presiden Ma'ruf Amin ke Jayapura, Papua, pada Senin (28/11) hingga Selasa (29/11).

Komandan Resor Militer (Danrem) 172/Praja Wira Yakthi Brigjen J.O. Sembiring di Jayapura, Minggu, mengatakan ribuan personel gabungan itu disiagakan di lokasi-lokasi yang akan dikunjungi dan dilewati Wapres Ma'ruf Amin beserta rombongan.

"Kami sudah mengecek dan anggota langsung ditempatkan di tempat-tempat yang sudah ditentukan," kata Sembiring usai memimpin apel gelar pasukan pengamanan VVIP di Lapangan Taman Trisila Lantamal X, Jayapura, Papua, Minggu.

Apel kesiapsiagaan itu digelar untuk mengecek pasukan yang akan melakukan pengamanan tamu VVIP di setiap titik, termasuk pengecekan lokasi kunjungan Wapres Ma'ruf Amin.

. Wapres: Pengesahan UU Papua Barat Daya dapat percepat Perpu Pemilu

Sembiring juga berharap semua pihak, terutama para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan semua warga di Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, bersama-sama menjaga perdamaian dan ketentraman selama kunjungan Ma'ruf Amin di Tanah Papua.

Kepada seluruh aparat keamanan, Sembiring menginstruksikan agar tetap melakukan antisipasi pergerakan warga yang ingin menghambat kelancaran kunjungan Wapres Ma'ruf Amin.

Kunjungan kerja Wapres Ma'ruf Amin di Jayapura diagendakan meresmikan Kantor Badan Pengarah Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua (BP3OKP), beraudiensi dengan jajaran Pemprov Papua, serta mengunjungi salah satu lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) di Jayapura.

. Wapres: pemekaran provinsi-kabupaten masih moratorium kecuali Papua
. Wapres Ma'ruf Amin minta ASN muda Papua tidak bekerja biasa-biasa saja

Pewarta: Evarukdijati
Editor: Fransiska Ninditya
COPYRIGHT © ANTARA 2022

Sentimen: positif (95.5%)