Sentimen
Negatif (61%)
27 Nov 2022 : 05.24
Informasi Tambahan

Event: Piala Dunia 2022

Grup Musik: Dewa 19

Kab/Kota: Solo

Kasus: pencurian

Tokoh Terkait

Liku-Liku Perjalanan Karir Anwar Ibrahim, Rasakan Dinginnya Penjara

Fin.co.id Fin.co.id Jenis Media: Nasional

27 Nov 2022 : 05.24
Liku-Liku Perjalanan Karir Anwar Ibrahim, Rasakan Dinginnya Penjara

Reporter: Darul Fatah|

Editor: Darul Fatah|

Jumat 25-11-2022,22:26 WIB

PM Malaysia Anwar Ibrahim.-Twitter/@anwaribrahim-

MALAYSIA, FIN.CO.ID - Abwar Ibrahim telah ditunjuk sebagai Perdana Menteri oleh Raja Malaysia Al-Sultan Abdullah Riayatuddin Al-Mustafa Billah Shah, Kamis, 24 November 2022. 

Anwar Ibrahim untuk pertama kali menduduki jabatan kepala pemerintahan.

Seperti diberitakan Associated Press, keputusan raja mengakhiri ketidakpastian keputusan parlemen dari hasil pemilihan yang terpecah, Sabtu pekan lalu.

BACA JUGA:Ini Ulul Albab, Bocah Indonesia yang Damping Cristiano Ronaldo Jelang Ukir Rekor di Piala Dunia 2022

Keputusan Raja Malaysia itu muncul setelah UMNO, partai utama koalisi Barisan Nasional (BN), menyatakan setuju untuk mendukung pemerintah persatuan setelah pemilu dengan hasil yang tidak meyakinkan.

Melansir The Star, Istana Negara sudah memberikan pernyataan bahwa pemimpin koalisi Pakatan Harapan itu dilantik pada pukul 17.00, Kamis, waktu setempat.

Perjalanan Karir Politik Anwar Ibrahim

Sejak tiga dekade lalu, Anwar Ibrahim menjadi anak didik pemimpin veteran Mahathir Mohammad. 

BACA JUGA:Ditutup Mulut Dan Mata Sebelum Dibuang, Begini Pengakuan Korban Pencurian Mobil Modus Senggolan

Anwar pun pernah dipenjara gegara kasus sodomi. 

Ia menjadi pemimpin oposisi, hingga akhirnya perdana menteri.

Anwar Ibrahim lahir pada 10 Agustus 1947 di Cherok Tok Kun, Penang, Malaysia. 

Mengutip dari Britannica, Anwar bersekolah di Sek Melayu Sungai Bakap, Sek Melayu Cherok Tok Kun dan Sek Ren Stowell, Bukit Mertajam. 

BACA JUGA:DEWA 19 Gelar Konser dengan 4 Vokalis dan 2 Drumer di Solo, Segini Harga Tiketnya

Sumber:

Sentimen: negatif (61.5%)