Sentimen
Informasi Tambahan
Club Olahraga: Manchester United
Tokoh Terkait
Viral Sekelompok Pemuda Pukul Pedagang Gegera Tak Mau Bayar, Polres Tanah Karo Ungkap Faktanya
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Kapolres Tanah Karo, AKBP Ronny Nicolas Sidabutar melalui Kapolsek Tigapanah, AKP Sitohang langsung mendatangi lokasi kejadian pada Kamis, 24 November 2022, pukul 8.30 WIB.
Lokasi kejadian dalam video tindak kekerasan yang viral itu berada di sebuah warung yang berlokasi di depan SPBU Dokan, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatra Utara.
Kedatangan Tim Kepolisian Polsek Tigapanah adalah untuk memintai keterangan pemilik warung "Bang Yoes Albarokah" yaitu Ramadhani terkait viralnya video tindak kekerasan di tempat usahanya.
Pemilik warung tersebut menjelaskan bahwa kejadian pemukulan atau tindak kekerasan itu terjadi pada Senin, 21 November 2022 pukul 23.45 WIB.
Baca Juga: Google Maps di Jawa Barat Mendadak Berwarna Merah, Ada Apa?
Insiden itu berawal ketika enam orang pemuda datang ke warungnya dan meminta makanan. Saat itu enam orang pemuda tersebut agak ribut dan diduga dalam keadaan mabuk.
Sehingga, kata Ramdhani, ia menyuruh saudara Rian (korban pemukulan) untuk merekam para pemuda tersebut.
Merasa keberatan karena direkam, mereka melakukan tindak kekerasan yakni pemukulan terhadap saudara Rian dan pergi meninggalkan warung.
Atas kejadian tersebut Ramdhani melaporkannya kepada pemilik warung yang disewanya, agar dilakukan mediasi atau didamaikan secara kekeluargaaan.
Hal itu karena Ramdhani tidak ingin memperpanjang masalah dengan para pelaku yang diduga warga Desa Dokan yang berstatus masih pelajar.
Baca Juga: Jabar dan Jepang Sepakati Kerja Sama Penanganan Bencana Gempa
Keterangan terkait video viral yang merupakan rekaman CCTV yang menampilkan aksi kekerasan di sebuah warung itu diunggah di akun Instagram @polres_tanahkaro, Kamis, 24 November 2022.
Meskipun Ramdhani menyampaikan sudah dilakukan mediasi dan diselesaikan secara kekeluargaan, Kapolres Tigapanah, AKP Sitohang tetap memerintahkan Bhabinkamtibmas untuk menghubungi Kepala Desa Dokan.
Tujuannya adalah untuk menghubungi orang tua para pemuda tersebut guna dipertemukan dengan saudara Ramdhani dan Rian.
Setelah dipertemukan, pihak orang tua pelaku juga menyampaikan hal yang sama seperti yang diungkapkan Ramdhani kepada petugas, bahwa sudah berdamai dan telah diselesaikan secara kekeluargaan.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Geleng-geleng Saat Ditanya Soal Manchester United Usai Portugal Menang
Sebelumnya, video yang merupakan rekaman CCTV itu viral di sosial media dengan keterangan "Pemuda Dokan Berastagi makan tak bayar malah memukul pedagang makanan depan SPBU Dokan".
Dalam video itu tampak para pemuda itu mendatangi seorang penjaga warung dan melakukan tindak kekerasan, tetapi datang seorang pria berbaju putih untuk melerainya.
Penjaga warung yang menjadi korban juga terlihat sempat membalas tindakan para pemuda tersebut.
Di akhir video, sebelum meninggalkan warung, para pemuda itu terlihat melemparkan kursi ke arah orang yang berada di dalam warung.***
Sentimen: negatif (100%)