Sentimen
Negatif (95%)
24 Nov 2022 : 13.40
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Sukabumi, Cianjur, Kalideres

Kasus: mayat

Tokoh Terkait

Polisi Temukan Banyak Pesan Negatif di Dua Ponsel Milik Keluarga yang Tewas di Kalideres

24 Nov 2022 : 13.40 Views 2

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Polisi Temukan Banyak Pesan Negatif di Dua Ponsel Milik Keluarga yang Tewas di Kalideres

PIKIRAN RAKYAT - Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi menyebutkan keluarga yang ditemukan meninggal di dalam rumah di Kalideres, Jakarta Barat, hanya memiliki dua ponsel.

Kombes Pol Hengki menjelaskan kalau dua ponsel tersebut digunakan secara bergantian. Menurutnya, satu ponsel itu digunakan oleh dua orang.

Kepolisian juga menemukan aplikasi PeduliLindungi yang terpasang di masing-masing ponsel dan terdapat dua data (nama) di setiap aplikasi.

Hengki menyampaikan kalau tim digital forensik menemukan sejumlah kalimat negatif dalam ponsel keluarga yang ditemukan meninggal di dalam rumahnya itu.

Baca Juga: BMKG: Frekuensi Gempa Susulan di Cianjur dan Sukabumi Menurun

Namun, Hengki tidak merincikan isi dari pesan negatif tersebut, tetapi ia mengatakan kalau kedua ponsel kerap digunakan untuk berkomunikasi antarponsel.

“Kami temukan komunikasi satu arah dari satu HP ke HP lain. Ini banyak sekali kata-kata tentang emosi yang negatif yang saat ini sedang didalami oleh pihak psikologi forensik,” ujarnya.

Hengki juga mengatakan terdapat komunikasi dalam bentuk pesan dengan orang luar dalam ponsel tersebut.

Komunikasi itu diduga oleh Budiyanto Gunawan (68 tahun), adik dari Rudiyanto (71 tahun) kepada salah satu pegawai koperasi simpan pinjam terkait penggadaian rumah keluarga yang berada di Kalideres.

Baca Juga: Ternyata 1 Jenazah Keluarga Tewas di Kalideres Meninggal sejak Mei 2022, Isi HP Milik Mayat Jadi Sorotan

Menurut Hengki, kedua ponsel itu ditemukan di dalam rumah keluarga yang ditemukan tewas di dalam rumah di Kalideres dan isi pesannya sedang diteliti oleh bagian psikologi.

"Panjang sekali isinya, tapi bersifat emosi-emosi negatif. Ini masih diteliti,” kata Hengki menjelaskan, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari PMJ News.

Sebelumnya, Hengki juga menemukan fakta bahwa dua dari mayat keluarga yang tewas misterius di Perumahan Citra Garden 1 Extension Kalideres, Jakarta Barat, meninggal sejak 13 Mei 2022.

Korban bernama Rudiyanto Gunawan dan istrinya, Reni Margareta meninggal terlebih dahulu.

Baca Juga: Psikologi Forensik Dalami HP Korban Tewas di Keluarga Kalideres, Polisi: Banyak Pesan Negatif

Sementara anaknya, Dian Febbyana dan Budiyanto Gunawan yang berstatus sebagai paman sekaligus ipar diketahui masih hidup saat itu.

Informasi tersebut didapat setelah memeriksa tiga orang saksi di antaranya satu orang mediator dan dua orang lainnya merupakan pegawai koperasi simpan pinjam.

Dari saksi yang berstatus mediator tersebut, Hengki mendapatkan keterangan bahwa salah satu korban, yakni Budiyanto Gunawan ingin menggadaikan sertifikat rumah lewat mediator.***

Sentimen: negatif (95.5%)