AKURAT.CO, Survei LSI Denny JA, dilakukan dalam rentang 10-19 Oktober 2022, memotret optimisme masyarakat terkait kondisi ekonomi Indonesia ke depan.

Usai melakukan tanya jawab dengan 1200 responden di 34 provinsi di Indonesia, mayoritas masyarakat meyakini jika kondisi ekonomi Indonesia dalam satu tahun ke depan akan lebih baik.

"Mayoritas publik optimis ekonomi tahun depan lebih baik dari sekarang. Publik yang menyatakan ekonomi rumah tangga tahun depan lebih baik atau jauh lebih baik sebesar 60,3%," kata Direktur KCI-LSI Denny JA, Adjie Alfaraby di Jakarta, Rabu (23/11/2022).

Sementara ada 16,8% masyarakat yang menilai kondisi ekonomi rumah tangga tahun depan tidak ada perubahan, 7,9% menganggap akan lebih buruk. 

Pada penilaian lain, jumlah masyarakat yang menilai kondisi ekonomi nasional tahun depan lebih baik angkanya sebesar 51%, tidak ada perubahan 19%, lebih buruk 14,3%, kemudian sisanya tidak tahu atau tidak menjawab.

Hasil survei yang dilakukan secara nasional menggunakan 1200 responden di 34 provinsi ini juga memotret masyarakat pendapatan di atas Rp 4 juta per bulan ke atas yang paling optimis dengan ekonomi tahun depan.

Rinciannya 63,8% optimis ekonomi rumah tangga lebih baik, 58,6% optimis ekonomi nasional lebih baik.

Kemudian berdasarkan gender, responden perempuan yang paling optimis ekonomi tahun depan lebih baik. Sebanyak 60% perempuan yakin ekonomi rumah tangga setahun kedepan lebih baik, sementara responden laki-laki angkanya 59,8%.

Sebanyak 52,3% perempuan menilai ekonomi nasional tahun depan lebih baik, lebih besar dari responden laki-laki yang angka persentasenya sebesar 49,8%.