Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Karet, Moskow
Polisi Ukraina Temukan 4 Situs di Kherson Diduga Bekas Tempat Penyiksaan
Akurat.co Jenis Media: News
AKURAT.CO Polisi dan jaksa Ukraina telah mengidentifikasi empat situs di Kherson, yang dicurigai digunakan oleh pasukan Rusia sebagai tempat penyiksaan.
Kantor kejaksaan Ukraina mengungkap temuan itu pada Senin (21/11/2022), mengatakan bahwa tempat itu diduga dipakai tentara Rusia untuk menyiksa orang sebelum mereka meninggalkan Kherson.
Dalam sebuah pernyataan di aplikasi perpesanan Telegram, pasukan Rusia dikatakan mendirikan apa yang disebut 'lembaga penegak hukum semu', yang berada di pusat penahanan dan gedung polisi di kota Ukraina selatan tersebut.
baca juga:Polisi, jaksa, dan ahli mendasarkan temuan mereka pada dokumen yang ditandatangani oleh pasukan Rusia yang menduduki Kherson segera setelah menginvasi Ukraina pada Februari hingga mundur bulan ini, kata pernyataan itu.
Sejumlah benda juga ditemukan didalam gedung-gedung tersebut, termasuk bagian tongkat karet, tongkat kayu, borgol, lampu pijar, hingga peluru di dinding.
"Berbagai metode penyiksaan, kekerasan fisik dan psikologis diterapkan pada orang-orang di sel dan ruang bawah tanah," kata kantor kejaksaan, sebagaimana dikutip Reuters.
Moskow telah menolak tuduhan kekerasan terhadap warga sipil dan tentara. Mereka juga menuduh bahwa Ukraina merekayasa pelanggaran semacam itu di tempat-tempat yang sebelumnya diduduki Rusia seperti Bucha, dekat Kyiv.
Kabel listrik tergeletak di lantai sel di pusat penahanan yang menurut warga Ukraina digunakan untuk penyiksaan - Reuters/Murad SezerReuters telah mengidentifikasi sebuah gedung polisi di Kherson, yang menurut kesaksian lebih dari setengah lusin penduduk, orang-orang diinterogasi dan disiksa selama hampir sembilan bulan pendudukan Rusia.
Kremlin dan Kementerian Pertahanan Rusia tidak segera menanggapi tuduhan tersebut. Rusia juga telah menuding tentara Ukraina melakukan pelanggaran selama konflik.
Sentimen: negatif (99%)