Sentimen
Negatif (84%)
23 Nov 2022 : 07.47
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Cianjur

Pimpinan Komisi V DPR Tertawa Saat Gempa, MKD: Cukup Minta Maaf-Evaluasi Diri

23 Nov 2022 : 07.47 Views 5

Detik.com Detik.com Jenis Media: Metropolitan

Pimpinan Komisi V DPR Tertawa Saat Gempa, MKD: Cukup Minta Maaf-Evaluasi Diri

Jakarta -

Wakil Ketua Komisi V DPR Roberth Rouw membantah menertawakan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati yang spontan berlindung di bawah meja ketika rapat di Gedung DPR saat gempa mengguncang Jakarta, kemarin (21/11). MKD menilai Robert tertawa hanya spontanitas.

"Bahwa itu spontanitas saudara Roberth Rouw. Kalau dianggap tidak pas dan tidak sesuai protokol, beliau cukup minta maaf karena nggak semua orang paham protokol situasi gempa begitu," ujar Wakil Ketua MKD DPR Habiburokhman kepada wartawan, Selasa (22/11/2022).

Habiburokhman menyebut anggota DPR hanya manusia biasa yang kadang tidak tahu atau lupa protokol-protokol tertentu, termasuk protokol gempa.

-

-

"Yang seperti ini menurut saya nggak perlu dibahas di MKD, cukup yang bersangkutan melakukan evaluasi diri," terang Habiburokhman.

Meski begitu, sikap Rouw dinilai sudah tepat saat menghentikan rapat.

"Sikap saudara Roberth Rouw berikutnya sudah sangat tepat yakni menskors sidang dan memberikan kesempatan kepada jajaran BNPB merespons gempa di Cianjur tersebut," lanjutnya.

Bantah Tertawakan Kepala BMKG

Roberth buka suara. Ia membantah menertawakan Kepala BMKG.

"Saya berikan contoh salah satu kemarin kita yang rapat di sini ya, sempat menjadi viral karena saya katanya tertawain Kepala BMKG. Yang saya tertawain itu kita (hadirin di ruang rapat)," kata Robert dalam rapat kerja Komisi V DPR RI bersama BMKG dan Basarnas, Selasa (22/11/20222).

Roberth menjelaskan sempat mencari keberadaan Dwikorita yang tiba-tiba menghilang. Roberth mengatakan mayoritas di dalam rapat tidak ada yang berlindung saat gempa, termasuk dari anggota BMKG dan Basarnas.

"Yang saya tertawain itu kita, karena saya cari Ketua BMKG di mana? Ternyata beliau di dalam, di bawah kursi. Tapi saya lihat, di semua ini tidak turun juga, dari Basarnas tidak ada, dari BMKG di belakang semua di atas ya kan. Apalagi dari anggota, kami tidak tahu," kata Roberth.

(isa/idn)

Sentimen: negatif (84.2%)