Sentimen
Positif (94%)
23 Nov 2022 : 06.45
Tokoh Terkait

Menakar di balik pertemuan ke-4 Prabowo dan Menhan AS

23 Nov 2022 : 13.45 Views 2

Alinea.id Alinea.id Jenis Media: News

Menakar di balik pertemuan ke-4 Prabowo dan Menhan AS

Fahmi menambahkan, kedatangan Austin juga menunjukkan Indonesia merupakan mitra strategis di Indo-Pasifik sehingga tidak boleh ditinggalkan demi stabilitas kawasan. Ini tecermin dari bantuan dan dukungan AS dalam pembangunan pertahanan RI.

Di sisi lain, dirinya menilai, AS juga enggan mengintervensi atau menghargai hubungan Indonesia-China di bidang pertahanan. Apalagi, RI menganut sikap nonblok dan bebas aktif.

"Bahwa AS tetap berupaya memengaruhi Indonesia agar cenderung berpihak pada kepentingan Amerika, saya kira, itu wajar saja," ujarnya.

Fahmi mengakui Indonesia belum sampai pada tahap mengimbangi kedua kekuatan utama di Indo-Pasifik. Dengan demikian, RI tidak bisa berbuat lebih ketika AS dan China bersikeras untuk berperang. "Kita juga enggak bisa menghalangi."

Meskipun demikian, dirinya mengapresiasi sikap Prabowo yang terus membangun hubungan diplomasi pertahanan dengan dua kekuatan dua negara adidaya tersebut. Pangkalnya, Indonesia memang harus selalu meningkatkan posisi tawar serta memperkuat diplomasi ekonomi dan pertahanannya, terutama dengan AS dan China. 

"Yang bisa dilakukan Indonesia adalah memainkan peran dan memanfaatkan daya tawarnya sebagai salah satu aktor determinan di kawasan untuk  mendorong stabilitas atau setidaknya mempertahankan status quo dan menekan eskalasi melalui ayunan politik luar negeri bebas aktif dan pragmatisme kepentingan nasional terhadap AS dan China," urainya.

Selain itu, upaya meningkatkan posisi tawar serta memperkuat diplomasi ekonomi dan pertahanan juga bertujuan meningkatkan kepercayaan. Kemudian, mengurangi kekhawatiran dan kesalahpahaman antara Indonesia dengan AS dan China.

"Indonesia harus menunjukkan bahwa hubungan Indonesia dan AS adalah hubungan berbasis kesepahaman kepentingan dan kemitraan, bukan hegemoni-proksi. Dalam konteks diplomasi pertahanan, itu disebut sebagai defence diplomacy for confidence building measures. Dan menurut saya, pesan itu sudah tersampaikan oleh Menhan Prabowo," tandas Fahmi.

Sentimen: positif (94%)