Sentimen
Negatif (100%)
22 Nov 2022 : 04.10
Informasi Tambahan

Kab/Kota: bandung, Sukabumi, Cianjur, Kalideres

Korban Meninggal Dunia Gempa Cianjur 162 Orang Mayoritas Anak-Anak

22 Nov 2022 : 11.10 Views 3

Fin.co.id Fin.co.id Jenis Media: Nasional

Korban Meninggal Dunia Gempa Cianjur 162 Orang Mayoritas Anak-Anak

Reporter: Khanif Lutfi|

Editor: Khanif Lutfi|

Senin 21-11-2022,23:02 WIB

Korban meninggal dunia akibat gempa di Kabupaten Cianjur tercatat mencapai 162 orang. --

JAKARTA, FIN.CO.ID - Korban meninggal dunia akibat gempa di Kabupaten Cianjur tercatat mencapai 162 orang. 

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengonfirmasikan ada sebanyak 162 korban yang meninggal dunia akibat gempa merusak yang terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. 

 BACA JUGA:Petugas Koperasi Jadi Saksi Kunci Tewasnya Satu Keluarga di Kalideres, Rudiyanto dan Reni Tewas Sebelum 13 Mei

Menurutnya data tersebut diterima berdasarkan call center Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). 

Adapun para korban tewas tersebut kini sudah dalam penanganan sejumlah rumah sakit yang ada di Cianjur.

"Mohon izin menyampaikan berita buruk, 162 yang meninggal dunia, 326 luka-luka, mayoritas patah tulang dan berhubungan luka karena tertimpa atau kena benda tajam," kata Ridwan Kamil di Pendopo Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin 21 November 2022. 

Menurutnya para korban yang meninggal itu mayoritas merupakan anak-anak. 

BACA JUGA: Penyebab Tewasnya Satu Keluarga di Kalideres, Bukan Dirampok dan Bukan Kelaparan

Karena, kata dia, banyak anak-anak yang sedang berada di bangunan madrasah saat gempa terjadi.

"Kemudian ada dua hingga tiga lokasi jalan terisolir, jalan nasional tapi dilaporkan sudah kembali normal, sekitar lima mobil yang terperangkap, tapi laporannya belum masuk apakah sudah terevakuasi atau belum," kata Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil mengatakan penanganan para korban gempa di Cianjur dilakukan di tiga rumah sakit, yakni RSUD Sayang Cianjur, RSUD Cimacan, dan RS Bhayangkara Polri Cianjur.

Namun, menurutnya para korban diupayakan juga untuk ditangani di rumah sakit wilayah lain seperti di Sukabumi atau Bandung guna menghindari penanganan medis di luar ruangan. 

BACA JUGA:Kasus Dugaan Suap Lukas Enembe Bungkam, KPK: Hak Dia

Pasalnya di RSUD Cianjur para korban ditangani di tempat parkir menggunakan tenda untuk mengantisipasi gempa susulan.

Sumber:

Sentimen: negatif (100%)