Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung, Cilandak, Cianjur
Tokoh Terkait
Gempa Cianjur Tewaskan 56 Orang dan Lukai Ratusan Orang, TNI AL Kerahkan Tim Kesehatan
Fajar.co.id Jenis Media: Nasional
FAJAR.CO.ID, JAKARTA - TNI AL mengerahkan tim kesehatan untuk membantu warga korban gempa Cianjur magnitudo 5,6 yang mengguncang daerah di Jawa Barat itu pada Senin siang (21/11).
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono. "Bapak Kepala Staf TNI AL Laksamana Yudo Margono akan mengirim tim kesehatan malam ini," kata Julius.
Kemudian pada Selasa (22/11) besok menyusul pengiriman logistik dan dapur lapangan dari Marinir.
Tim Kesehatan yang diberangkatkan malam ini berasal dari gabungan TNI AL, yakni Mabes AL, Rumah Sakit Marinir Cilandak, hingga dari Pangkalan TNI AL III/Jakarta.
Julius menyebut TNI AL memiliki Pangkalan TNI AL Bandung yang bermarkas komando di Bandung yang lebih dekat dengan lokasi gempa.
"Ini saya masih rapat. Untuk sementara yang akan diturunkan malam ini tim kesehatan, logistik, dan obat-obatan. Besok kami kirim dapur lapangan Marinir dan logistik tambahan," tuturnya.
Malam ini TNI AL masih mengadakan rapat untuk memetakan kebutuhan di lokasi gempa, termasuk kemungkinan menurunkan alat berat. "Sementara masih didiskusikan di Marinir," ucap Julius.
Gempa Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan gempa bumi dengan magnitudo 5,6 melanda wilayah barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pukul 13.21 WIB Senin.
Menurut BMKG, pusat gempa bumi itu berada di koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur, sekitar 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur, pada kedalaman 10 km.
Hingga malam ini jumlah korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur dilaporkan ada 56 orang. Komandan Korps Sukarela PMI Cianjur Ujang Muhammad menyebut 40 orang korban merupakan anak-anak, dan sisanya dewasa. (ant/jpnn/fajar)
Sentimen: positif (48.5%)