Sentimen
Negatif (66%)
21 Nov 2022 : 21.02
Informasi Tambahan

Club Olahraga: Manchester United

Tokoh Terkait

Banjir Terjang Kota Medan, BPBD Evakuasi 238 Warga dari Sejumlah Kelurahan

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

21 Nov 2022 : 21.02
Banjir Terjang Kota Medan, BPBD Evakuasi 238 Warga dari Sejumlah Kelurahan

PIKIRAN RAKYAT – Banjir menerjang Kota Medan, Sumatera Utara pada hingga Sabtu, 19 November 2022. Diketahui, banjir tersebut terjadi lantaran intensitas hujan yang tinggi sejak Jumat, 18 November 2022, sore waktu setempat.

Keterangan itu pun disampaikan langsung oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, Muhammad Husni.

"Curah hujan itu mengakibatkan sekitar pukul 19.30 WIB banjir menggenangi sedikitnya 28 ruas jalan di Medan, di antaranya Jalan Gatot Subroto, Jalan Dr Mansyur dan Jalan Brigjen Katamso," katanya, dikutip pada Minggu, 20 November 2022.

Baca Juga: Profil Choi Hyun Wook Pemain Weak Hero Class 1

Hingga saat ini, pihaknya masih memantau sejumlah lokasi yang digenangi oleh banjir. Husni pun menyebutkan bahwa sebanyak 238 warga yang terdampak banjir setinggi lebih dari satu meter pun telah dievakuasi.

"Tapi kini sudah banyak wilayah banjir yang surut, dan tinggal beberapa kelurahan saja," ujarnya.

"Jumlah warga yang kita evakuasi malam tadi 238 orang akibat banjir lebih sepinggang orang dewasa," ucapnya.

Baca Juga: Profil Ryan Giggs, Pemain yang Totalitas di Manchester United dan Kebanggaan Wales

Adapun, ratusan warga yang telah dievakuasi tersebut berasal dari tujuh kelurahan, dengan lima kecamatan.

Sebanyak 37 diketahui merupakan warga Tanjung Rejo di Medan Sunggal yang dievakuasi ke Masjid Al-Huda. Lalu, ada 35 warga Lingkungan IV, Aur di Medan Maimun.

Kemudian, terdapat pula 82 warga Cinta Damai di Medan Helvetia, 44 warga Gang Merdeka, Gang Fajar dan Gang Pelita II, Sei Mati di Medan Maimun.

Baca Juga: Profil Totti yang Digadang-gadang sebagai Salah Satu Pemain Sepak Bola Italia Terbaik

"Kita fokus melakukan evakuasi warga sesuai instruksi Pak Wali, keselamatan yang paling utama. Kemarin petugas kita terus menyisir," tutur Husni.

Sejauh ini, Husni menyebutkan bahwa BPBD Kota Medan mencatat sebanyak 5.907 jiwa dari 18 kelurahan terkena imbas dari adanya peristiwa banjir tersebut.

"Ada 5.907 jiwa dari 1.843 kepala keluarga dan 1.699 unit rumah terendam di 18 kelurahan," katanya.

Lebih lanjut, Husni menjelaskan bahwa pihaknya masih belum mengetahui pasti berapa total kerugian yang ditimbulkan akibat bencana alam tersebut.

"Setelah kondisi aman, baru kita melakukan pendataan, baik jumlah rumah yang terendam maupun kerugian yang ditimbulkan banjir," ujarnya.

Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah mencatat adanya potensi cuaca ekstrem yang berpeluang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia pada pertengahan November 2022.

Oleh karena hal tersebut, pihak BMKG menghimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dengan peluang terjadinya hujan lebat disertai petir, hujan es dan puting beliung.

Pasalnya, cuaca ekstrem itu juga dapat menimbulkan sejumlah bencana alam, seperti angin kencang, banjir hingga tanah longsor.***

Sentimen: negatif (66.7%)