Kemenangan Ekuador dan posisi klasemen Qatar (Foto dan @FIFAWorldCup)

Krjogja.com - DOHA - Tuan rumah Qatar gagal memenuhi harapan untuk mendapatkan poin di pertandingan pembuka. Selain itu, permainan pun juga mengecewakan, karena gagal mengambil keuntungan sebagai tuan rumah, sehigga menelan kekalahan 0-2 dari Ekuador, Minggu (20/11/2022), atau selesai Senin (21/11/2022) dini hari. Kedua gol tim dari Benua Ameria Utara ini diciptakan Enner Valencia di menit 16 melalui pinalti dan menit 36 melalui sundulan. Satu gol Valencia di menit ketiga, dianulir karena salah satu rekannya offside.

Dengan kekalahan ini, membuat Qatar langsung menghuni dasar klasemen grup A. Perjuangan tuan rumah untuk lolos ke babak berikutnya sangat berat, karena 2 calon lawan sedang 'on fire', yakni Juara Piala Afrika, Senegal dan tim papan atas Eropa, Belanda.

Pelatih Timnas Qatar, Felix Sanchez, mengaku anak asuhnya 'demam panggung' saat berlaga pada laga pembuka Piala Dunia 2022 melawan Ekuador.

Baca Juga

Presiden FIFA Gianni Infantino Pasang Badan untuk Membela Qatar

Penampilan Qatar sebetulnya ditunggu oleh penikmat sepak bola. Maklum, selain mewakili Asia, Piala Dunia 2022 jadi kali pertama negara Timur Tengah itu mentas di Piala Dunia.

Sayangnya, Qatar bermain jauh di bawah ekspektasi. Permainan kurang berkembang, dengan penguasaan bola kalah, yakni 40 persen. Sedangkan dari 5 usaha menciptakan gol, tidak satupun mengarah ke gawang.
Selepas pertandingan, Felix Sanchez tak bisa mengelak bahwa Qatar bermain buruk. Bahkan pada 20 menit babak pertama saja, pertahanan mereka dikurung Ekuador.

Sanchez menilai anak asuhnya masih demam panggung. Maklum, ini adalah pentas Piala Dunia perdana Qatar dengan ekspektasi besar.

"Kami bahkan tidak bisa melakukan empat passing secara beruntun. Qatar dikuasai habis, anak-anak masih gugup. Saya tidak mau banyak beralasan," kata Sanchez kepada wartawan

Ada banyak rekor yang tercipta usai laga ini. Satu di antaranya adalah terciptanya brace pada laga pembuka, yang kini berjumlah tiga. Menariknya, ketiga brace itu tersaji tiga kali beruntun, yakni pada Piala Dunia 2014, 2018, dan 2022.

Selain itu, Enner Valencia juga menjadi topscorer Ekuador di Piala Dunia dengan lesakkan lima gol.
Buat Qatar, mereka menjadi tim tuan rumah pertama dan satu-satunya yang kalah pada laga pembuka Piala Dunia. Rekor ini sebelumnya bertahan selama 92 tahun!.

Info, Qatar demam pangungg dikutip dari Bola.com