BINJAI, SUMUTPOS.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Djohan Arifin mengapresiasi kegiatan pelatihan jurnalistik yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia di Sekolah Menengah Atas Negeri 7 Binjai, Jalan Sawi, Kelurahan Payaroba, Binjai Barat, akhir pekan lalu. Bahkan legislator kelahiran Tanjung Pura, Langkat ini juga memberikan bantuan kepada siswa berprestasi dan beasiswa kurang mampu.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan jurnalistik yang digelar Pwi Binjai dalam memberikan edukasi maupun pembelajaran untuk menjadi wartawan. Semoga kegiatan ini dapat berkelanjutan,” kata Djohar.

Ketua PWI Binjai, Arma Delisa Budi turut hadir langsung dalam pelatihan tersebut. Dia menyampaikan, pada era digitalisasi sekarang perkembangan dunia jurnalis cukup dinamis.

Siswa-siswi sudah selayaknya mengenal tulisan berita yang dikemas oleh wartawan. “Kalian harus bisa membedakan mana hasil karya berita yang ditulis wartawan dengan informasi medsos,” kata Ketua PWI Binjai yang akrab disapa Budi.

Karenanya, PWI Binjai hadir di tengah siswa maupun pelajar untuk memberikan edukasi tentang pemahaman berita dan cara menuliskannya dengan baik dan benar. Kata Budi, siswa ataupun pelajar dinilai perlu memahami dan mengetahui produk karya jurnalistik insan pers serta mana yang sekedar informasi hingga perlu pendalaman terkait kebenaran hal tersebut.

“Semoga kegiatan ini nantinya dapat bermanfaat sebagai pengetahuan yang disampaikan oleh pemateri tentang proses pembuatan foto jurnalis, pembuatan rekaman video yang akan dipandu Zainal Tanjung wartawan I news tv dan dibantu Irvan Purba serta tim,” pungkad Budi. (ted/ila)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Djohan Arifin mengapresiasi kegiatan pelatihan jurnalistik yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia di Sekolah Menengah Atas Negeri 7 Binjai, Jalan Sawi, Kelurahan Payaroba, Binjai Barat, akhir pekan lalu. Bahkan legislator kelahiran Tanjung Pura, Langkat ini juga memberikan bantuan kepada siswa berprestasi dan beasiswa kurang mampu.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan jurnalistik yang digelar Pwi Binjai dalam memberikan edukasi maupun pembelajaran untuk menjadi wartawan. Semoga kegiatan ini dapat berkelanjutan,” kata Djohar.

Ketua PWI Binjai, Arma Delisa Budi turut hadir langsung dalam pelatihan tersebut. Dia menyampaikan, pada era digitalisasi sekarang perkembangan dunia jurnalis cukup dinamis.

Siswa-siswi sudah selayaknya mengenal tulisan berita yang dikemas oleh wartawan. “Kalian harus bisa membedakan mana hasil karya berita yang ditulis wartawan dengan informasi medsos,” kata Ketua PWI Binjai yang akrab disapa Budi.

Karenanya, PWI Binjai hadir di tengah siswa maupun pelajar untuk memberikan edukasi tentang pemahaman berita dan cara menuliskannya dengan baik dan benar. Kata Budi, siswa ataupun pelajar dinilai perlu memahami dan mengetahui produk karya jurnalistik insan pers serta mana yang sekedar informasi hingga perlu pendalaman terkait kebenaran hal tersebut.

“Semoga kegiatan ini nantinya dapat bermanfaat sebagai pengetahuan yang disampaikan oleh pemateri tentang proses pembuatan foto jurnalis, pembuatan rekaman video yang akan dipandu Zainal Tanjung wartawan I news tv dan dibantu Irvan Purba serta tim,” pungkad Budi. (ted/ila)