Sentimen
Informasi Tambahan
Event: vaksinasi
Vaksinasi Meningitis Tidak Wajib, Tapi Kalau Divaksin Ya Lebih Baik
RM.id Jenis Media: Nasional
RM.id Rakyat Merdeka - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menetapkan vaksin meningitis tidak lagi menjadi syarat wajib bagi calon jemaah yang akan melakukan umrah. Vaksinasi meningitis hanya diwajibkan untuk calon jemaah haji.
Kemenkes_ri mengunggah botol berisi vaksin. Di dalamnya ada pernyataan bahwa jemaah umrah tidak wajib vaksin meningitis. Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Kementerian Kesehatan Nomor HK.02.02/C.I/9325/2022 Tentang Pelaksanaan Vaksinasi Meningitis Bagi Jemaah Haji dan Umrah.
Dalam peraturan yang diterbitkan pada 11 November 2022, vaksin meningitis hanya diwajibkan untuk calon jemaah haji.
Berita Terkait : Hujan Deras Sejak Dini Hari, 7 RT dan 3 Jalan Di Jakarta Terendam Banjir
Selain itu, ada penjelasan vaksinasi meningitis meningokokus adalah vaksinasi pilihan bagi semua jemaah, baik haji maupun umrah dan direkomendasikan. Khususnya, bagi jemaah yang memiliki komorbid.
Kemenkes_ri mengingatkan, meski sifatnya pilihan, vaksinasi meningitis bertujuan melindungi diri sendiri. Apalagi, risiko penularan penyakit meningitis sangat tinggi di tengah berkumpulnya banyak orang dari berbagai belahan dunia.
“Jadi, adakah #Healthies yang berencana umrah dalam waktu dekat? Semoga informasi ini bermanfaat ya. Salam sehat!,” ujar Kemenkes_ri dalam caption-nya.
Berita Terkait : Yarindo Mengaku Tak Pernah Kompromi Pada Kualitas Bahan Baku
Akun @Fathanhilmi tidak setuju bila vaksin meningitis tidak wajib bagi jemaah umrah. Seharunya, vaksin meningitis diwajibkan. Lebih baik mencegah daripada mengobati. “Karena sulit melakukan pengawasan bagi jemaah selama di Arab Saudi,” ujarnya.
Senada, @saraz_arinie menegaskan, seharusnya negara hadir antisipati terhadap bahaya kesehatan masyarakat. Dengan tetap mewajibkan vaksin meningitis kepada calon jemaah umrah Indonesia. “Demi untuk melindungi kesehatan warga negaranya,” kata dia.
Saran serupa dilontarkan @Luluglor14. Kata dia, sebaiknya calon jemaah umrah tetap mendapat vaksin meningitis. Soalnya, jika sakit saat pulang umrah, yang menanggung biaya sakit jemaah sendiri.
Berita Terkait : Meski Tak Wajib, Jemaah Umrah Dengan Komorbid Sebaiknya Divaksin
“Sebaiknya tetap vaksin meningitis, karena biayanya tidak mahal dan lebih mahal bila terkena meningitis,” saran @ A6un6_andhi3.
Menurut @Utari9416, vaksin meningitis tetap dibutuhkan bagi jemaah umrah. Soalnya, selain untuk kekebalan tubuh, juga untuk mencegah supaya virus maningitis tidak masuk ke dalam tubuh.
“Jemaah haji dan umrah sama-sama pergi ke Arab Saudi dan bertemu orang ke seluruh dunia. Kok dibeda-bedain vaksin meningitisnya?” kata @dha_ uwaa heran.
Selanjutnya
Sentimen: positif (80%)