Reporter: Makruf|

Editor: Makruf|

Jumat 18-11-2022,12:45 WIB

Mensos Risma Usulkan Jakarta Punya Bus Khusus Penyandang Disabilitas, Ilustrasi oleh iqbal nuril anwar dari Pixabay--

JAKARTA, FIN.CO.ID - Mensos Risma usulkan Jakarta punya bus khusus untuk penyandang disabilitas.

Hal ini disampaikan Mensos Risma saat audiensi dengan jajaran Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ).

Audiensi Mensos Tri Rismaharini dengan DTKJ digelar di Kantor Kementerian Sosial, Jakarta, baru-baru ini.

BACA JUGA:Ahli Waris Korban Bencana di Sukabumi Terima Santunan dari Mensos Risma

Ide Mensos Rimsa usulkan Jakarta punya bus khusus untuk penyandang disabilitas ini, selaras dengan gelaran DTKJ Awards yang mengambil tema "Transportasi Terintegrasi Menuju Jakarta Kota Inklusif".

Event ini rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 22 November 2022 nanti.

Menurut Mensos Risma, bus khusus untuk penyandang disabilitas adalah hal yang urgensi.

Mengapa Mensos Rimsa usulkan Jakarta punya bus khusus untuk penyandang disabilitas, karena menurut mantan Walikota Surabaya itu, hal ini harus dipenuhi mengingat keragaman disabilitas dengan segala kebutuhannya. 

BACA JUGA:Aceh Tamiang Kerap Dilanda Banjir Tiap Tahun, Mensos Risma Cari Solusi

"Yang harus kita penuhi itu transportasi dengan akses yang mudah bagi disabilitas, tidak hanya untuk yang fisik, tapi yang netra, dan yang lain juga," kata Mensos Risma dalam audiensi dengan DTKJ.

Dalam pertemuan itu, Mensos Risma mengusulkan agar DTKJ bisa mendorong stakeholder terkait, untuk menyediakan bus khusus disabilitas yang melayani berbagai rute di ibukota.

Hal ini tidak lain juga menunjukkan komitmen Pemerintah Indonesia dalam mengaplikasikan salah satu dari isi Jakarta Declaration on the Asian and Pacific Decade of Persons with Disabilities 2023–2032.

Seperti diketahui, deklarasi itu telah disetujui oleh negara anggota UN Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP) Bulan Oktober lalu.

Beberapa poin dari komitmen tersebut menyebutkan tersedianya aksesibilitas bagi penyandang disabilitas, salah satunya adalah transportasi publik.

Sementara itu, Ketua DTKJ Haris Muhammadun menyebut pihaknya menginisiasi DTKJ Awards sebagai barometer penyelenggaraan transportasi bagi disabilitas.

Oleh karena itu, diharapkan ajang ini dapat menjadi penggerak pemenuhan hak penyandang disabilitas dalam bertransportasi, khususnya di DKI Jakarta.

Setidaknya, terdapat dua kegiatan dalam DTKJ Award. Di antaranya adalah forum diskusi tentang transportasi terintegrasi menuju Jakarta Kota Inklusif.

Lainnya adalah Penganugerahan apresiasi dalam tujuh kategori kepada operator transportasi yang telah menyediakan sarana prasarana ramah disabilitas.

Turut hadir dalam audiensi anggota DTKJ yaitu Riko Bimo Ridjla Badri dan Ajad Sudrajad.

Demikian kabar Mensos Risma usulkan Jakarta memiliki bus khusus untuk penyandang disabilitas.

Sumber: