Para kader Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Sulawesi Selatan (Sulsel) di kawasan wisata alam Bantimurung, Kabupaten Maros.

Jambore kader tuberkulosis ini bertujuan untuk membina keakraban di kalangan kader dan memasifkan semangat dalam upaya penemuan kasus baru TB.

RAKYATKU.COM, MAROS - Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menggelar jambore kader TB di kawasan wisata alam Bantimurung, Kabupaten Maros, 25-26 November 2022.

Kegiatan kali ini akan dihadiri 372 pegiat TB dari sembilan kabupaten/kota di Sulsel, yakni Kota Makassar, Kabupaten Maros, Wajo, Bone, Gowa, Pinrang, Jeneponto, Sidrap, dan Bulukumba.

Ketua Yamali TB Sulsel, Kasri Riswandi, menyampaikan jambore kali ini merupakan yang keenam kalinya setelah lima tahun tidak dilaksanakan.

"Jambore kader terakhir kali dilaksanakan pada tahun 2017, sedangkan untuk pertama kali dilaksanakan yaitu pada tahun 2013. Selalu memusatkan pelaksanaan kegiatan di tempat-tempat wisata," kata Kasri dalam keterangannya, Sabtu (19/11/2022).

Kasri mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk membina keakraban di kalangan kader dan memasifkan semangat dalam upaya penemuan kasus baru TB.

Pelaksanaan jambore kader ini mendapat respons positif positif dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros dalam hal ini Dinas Sosial (Dinsos). Selain itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Sulsel juga turut memberikan dukungan.

"Dukungan yang diberikan Pemkab Maros berupa perizinan berkegiatan sekaliguspemberian gratis akses pelaksanaan kegiatan selama dua hari di objek wisata Bantimurung," tutur Kasri.

Dinsos Maros juga memberikan failitas berupa dapur umum untuk menyokong pemenuhan konsumsi selama kegiatan. Sementara, Dishub Sulsel memberikan akses mobilitas berupa empat bus sebagai alat transportasi menuju lokasi jambore.