Sentimen
Netral (91%)
20 Nov 2022 : 07.05
Informasi Tambahan

Event: Olimpiade

Partai Terkait

Jokowi Klaim IKN Siap Gelar Olimpiade 2036, Yan Harahap Langsung Singgung Investor dan Utang Menggunung

20 Nov 2022 : 14.05 Views 2

Fajar.co.id Fajar.co.id Jenis Media: Nasional

Jokowi Klaim IKN Siap Gelar Olimpiade 2036, Yan Harahap Langsung Singgung Investor dan Utang Menggunung

FAJAR.CO.ID, JAKARTA—Politisi Partai Demokrat Yan A. Harahap menyoroti Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan kesiapan Indonesia jadi tuan rumah Olimpoade 2036.

Jokowi bahkan telah memerintahkan Menteri BUMN Erick Thohir untuk menjembatani diskusi dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC).

Diskusi itu utamanya membahas tentang pencalonan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, sebagai tuan rumah Olimpiade pada 2036.

Hal itu ditanggapi Yan Harahap melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Yan Harahap menyinggung soal investor IKN.

Yan Harahap juga menyebutkan hal lainnya yakni terkait utang negara yang menggunung.

"Investor IKN pun ‘masih gelap’. Sudah mikirin Olimpiade segala. Belum lagi utang yg menggunung," ungkap Yan Harahap melalui akun Twitter pribadi miliknya, Jumat (18/11).

Sementara itu, Permintaan ke Erick tersebut, disampaikan usai Presiden Jokowi menyampaikan pernyataan soal pencalonan tuan rumah Olimpiade.

"Beliau menghubungi saya dan memerintahkan untuk menjembatani diskusi dengan IOC terkait kesiapan pencalonan ini," ujar Erick, Rabu malam, 16 November 2022 saat konferensi pers yang digelar secara virtual dari Bali.

Erick Thohir menyatakan bahwa pemerintah Indonesia sangat serius mencalonkan IKN untuk jadi tuan rumah Olimpiade yang akan digelar 14 tahun mendatang.

Lebih jauh, Erick mengklaim Indonesia telah terbukti berhasil menyelenggarakan sejumlah kegiatan internasional.

Event besar teranyar yang dihelat, misalnya, adalah rangkaian pertemuan Presidensi G20 selama satu tahun terakhir ini.

Ia berharap, pencalonan IKN sebagai tuan rumah Olimpiade 2036 bisa menjadi salah satu rangkaian menyambut peringatan satu abad kemerdekaan RI pada 2045.(wartaekonomi/fajar)

Sentimen: netral (91.4%)