Sentimen
Informasi Tambahan
Event: vaksinasi
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Siti Nadia Tarmizi
Kami Kejar Dosis Ketiga Dulu
Kompas.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyampaikan bakal mengakselerasi vaksin dosis ketiga (booster) terlebih dahulu sebelum menetapkan adanya vaksin dosis keempat atau booster kedua untuk masyarakat sipil.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, sejauh ini masih sekitar 66 juta masyarakat yang mendapat vaksin booster.
Porsi tersebut kurang dari 30 persen target sasaran capaian vaksinasi.
"Belum ada (instruksi vaksin dosis keempat) karena kita kita masih mengejar vaksinasi dosis ketiga yang masih 66 juta," kata Nadia saat dihubungi Kompas.com, Jumat (18/11/2022).
Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 Diprediksi Masih Akan Terjadi hingga Januari 2023
Nadia mengungkapkan, masyarakat juga tidak boleh sembarangan menyuntikkan vaksin dosis keempat.
Vaksin booster kedua ini baru diberlakukan untuk tenaga medis (nakes) yang menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19.
"Tidak bisa (memanfaatkan dosis ketiga yang tersedia untuk vaksin dosis keempat), karena dosis ketiga cakupannya harus segera," kata Nadia.
Sebagai informasi, hingga Kamis (17/11/2022) pukul 17.40 WIB, masyarakat yang sudah disuntik vaksin dosis ketiga atau booster sebanyak 65.960.895 atau 28,11 persen.
Baca juga: UPDATE Covid-19: Kasus Bertambah 8.486 dalam 24 Jam, Terbanyak di Jakarta
Sementara itu, yang sudah mendapat vaksinasi dosis keempat yaitu 714.888 orang atau secara dengan 48,67 persen.
Pemerintah sendiri telah menetapkan sasaran vaksinasi yakni sebanyak 234.666.020 orang.
Di sisi lain, kasus Covid-19 di hari yang sama bertambah 7.822 kasus dalam sehari sehingga total kasus Covid-19 di Indonesia hingga kini mencapai 6.590.113.
Baca juga: UPDATE 17 November: Capaian Vaksinasi Covid-19 Booster Dosis Ketiga Hanya 28,11 Persen
-. - "-", -. -Sentimen: positif (66.7%)