Sentimen
Netral (100%)
18 Nov 2022 : 12.21

Dear Ayah Bunda! Jangan Khawatir, Bayi Prematur Tetap Bisa Tumbuh dengan Baik Kok

18 Nov 2022 : 12.21 Views 3

Indozone.id Indozone.id Jenis Media: News

Dear Ayah Bunda! Jangan Khawatir, Bayi Prematur Tetap Bisa Tumbuh dengan Baik Kok

INDOZONE.ID - Anak yang lahir sebelum tanggal perkiraan atau kurang dari 37 minggu, disebut sebagai bayi prematur. Umumnya, orang tua merasa khawatir dengan kondisi anak yang lahir tidak tepat pada waktu perkiraan.

Mulai dari khawatir kondisi anaknya dapat mengalami keterlambatan perkembangan, termasuk dalam berbicara dan berbahasa. Lalu masalah emosi sosial, misalnya kurang konsentrasi, fokus kurang, tidak bisa diam, dan lain-lain.

Tapi, ayah bunda enggak usah terlalu overthingking menghadapi masalah ini. Menurut Dokter spesialis anak konsultan neonatalogi Prof. Dr. dr. Rinawati Rohsiswarmo, Sp.A(K), bayi yang lahir prematur tetap dapat tumbuh dengan baik.

“Memang bayi prematur jelas tidak sama dengan bayi cukup bulan. Ibu jangan kecil hati. Bayi prematur ini bisa tumbuh baik,” ucap dokter yang merupakan Guru Besar FKUI itu dikutip dari Antara, Jumat (18/11/2022).

Baca Juga: 5 Kondisi Buruk yang Dialami Orangtua saat Anak Lahir Prematur, Waspadai!

Bertepatan dengan momen Hari Prematur Sedunia (World Prematurity Day) yang diperingati setiap 17 November, Rina mengingatkan, bayi prematur harus bangkit dan pertumbuhannya tidak boleh tertinggal.

Hal itu tentu saja menjadi bagian dari pembentukan sumber daya manusia yang unggul, baik di Indonesia maupun di dunia.

Nah, untuk mencapai pertumbuhan yang normal, kata Rina, perjalanan yang harus dilalui ayah dan bunda memang akan lebih berat. Selain memantau pertumbuhan, Rina juga mengingatkan, pemantauan terhadap perkembangan anak juga tidak kalah pentingnya.

Ilustrasi bayi prematur. (Freepik)

Beberapa hal yang harus dinilai dan diperhatikan orang tua dalam memantau kondisi bayi lahir prematur secara rutin antara lain, memastikan kesehatan fisik secara umum apakah ada kelainan atau tidak.

Baca Juga: Bayi Prematur Beresiko Buta, Ini Langkah Waspada yang Bisa Dilakukan

Lalu, orang tua juga harus memantau fungsi kognitif pada anak, serta memantau kesehatan mental pada anak.

“Setiap milestone, setiap usia itu mempunyai kekhususan sendiri-sendiri, di mana dia harus dinilai. Sebenarnya anak itu harus dipantau sampai usia dewasa yaitu 18 tahun. Pada bayi prematur, dia adalah high risk baby itu jauh lebih ketat,” kata Rina.

Setelah perawatan di rumah sakit selesai, orang tua dianjurkan untuk selalu berkonsultasi dengan dokter yang merawat bayi selama di PICU. Kemudian, disarankan pula untuk berkonsultasi dengan dokter rehabilitasi medis, psikiater, dan neurolog atau ahli saraf.

“Itu di awal-awal akan dilihat apakah ini (kondisi anak) sudah cukup baik,” ujar Rina.

Selain itu, orang tua juga perlu berkonsultasi dengan dokter tumbuh kembang, paling tidak pada saat enam bulan pertama usia anak. Tujuannya, untuk melakukan skrining pada proses tumbuh kembang anak.

Baca Juga: Indonesia Tempati Urutan ke-5 Negara dengan Jumlah Bayi Prematur Terbanyak di Dunia

Rina mengatakan, faktor yang ada pada ibu memang menjadi penyumbang terbesar dalam kejadian bayi lahir prematur. Misalnya, kondisi plasenta yang buruk. Ibu juga berpotensi melahirkan bayi prematur lagi di kemudian hari jika mengalami preeklamsia atau tekanan darah tinggi selama kehamilan.

Rina juga mengimbau, para ibu agar menjaga kesehatan diri terutama sebelum kehamilan, agar jangan sampai terkena infeksi. Salah satu infeksi yang menyebabkan prematur, kata dia, adalah infeksi pada gigi berlubang.

“Ibu suka lupa kalau mau hamil sebenarnya ya apalagi pada waktu kehamilan itu, dijaga kesehatan giginya, diperiksa giginya, karena gigi yang berlubang ini sumber infeksi,” ujar dia.

Meskipun faktor terbesar terletak pada kondisi ibu, Rina mengatakan, bayi lahir prematur juga tidak menutup kemungkinan disebabkan oleh faktor pada bayinya, Tapi bisa juga terdapat kelainan bawaan.

So, buat ayah dan bunda, jangan patah semangat dan tetap yakin bahwa bayi prematur akan bisa tumbuh dengan baik, ya!

Artikel Menarik Lainnya:

Sentimen: netral (100%)