Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PLN
Kab/Kota: Kalideres
Kasus: mayat
Tokoh Terkait
Terungkap, Mobil Anggota Keluarga yang Tewas di Kalideres Ternyata Telah Dijual Seharga Ratusan Juga, Ini Sosok Penjualnya
Pojoksatu.id Jenis Media: Nasional
POJOKSATU.id, JAKARTA- Terjawab sudah teka-teki silsilah satu keluarga yang meninggal dunia di Kalideres, Jakarta Barat.
Ternyata satu keluarga yang ditemukan meninggal dunia di rumahnya itu mempunyai satu mobil. Namun mobil dengan nomor polisi B 2601 BRK dikabarkan telah hilang.
Usut punya usut, pihak kepolisian kemudian menyelidiki kebanaran atas hilangnya mobil tersebut.
Dari hasil penyelidikan, pihak kepolisian pun menemukan mobil tersebut di sebuah showroom mobil bekas di kawasan Jakarta Barat.
Hasil pemeriksaan dengan pihak showroom mobil tersebut ternyata dijual oleh salah satu keluarga yang telah meninggal dunia dengan seharga 160 juta rupiah.
“Mobil itu dijual oleh korban bernama Budiyanto Gunawan pada bulan Januari lalu seharga 160 juta,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi saat dihubungi, Rabu (16/11/2022).
BACA : Terbaru, Polisi Duga Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres Akibat Keracunan
Kendati demikian, Kombes Hengki belum bisa membeberkan hasil penjualan mobil seharga ratusan juta rupiah itu digunakan untuk apa oleh pihak keluarga.
Sebab hal tersebut masih dalam proses pendalaman oleh pihak penyidik.
“Masih didalami juga ya,” ujarnya.
Seperti diketahui, temuan empat mayat dalam satu rumah ini terjadi pada Kamis (10/11) malam. Asal mula pengungkapan saat Ketua RT mendapat laporan dari petugas PLN yang hendak memutus aliran instalasi listrik.
Namun petugas PLN menciun bau tidak sedap. Atas hal itulah, ia melaporkan kepada Pak RT setempat.
Mendapat laporan itu, Pak RT kemudian bergegas ke rumah 4 anggota keluarga tersebut.
Saat pintu rumah dibuka bersama dengan petugas kepolisian, rupanya satu aggota keluarga sudah meninggal dunia.
Keempat orang yang ditemukan tewas itu bernama Budyanto Gunawan (71) yang merupakan kepala rumah tangga, kemudian istrinya K. Margaretha Gunawan (68), anaknya Dian (42), serta adik ipar Ru
Dua jenazah pria dan wanita ini berada di tergeletak di ruang tamu dan kamar tengah. (Firdausi/pojoksatu)
Sentimen: negatif (98.5%)