Dewan Pakar PKS DIY (Harminanto)

Krjogja.com - YOGYA - DPW PKS DIY meresmikan Dewan Pakar periode 2022-2025 untuk lima kabupaten/kota DIY, Sabtu (12/11/2022). Para Dewan Pakar yang berasal dari internal dan eksternal partai nantinya akan bekerja memberikan saran masukan dalam rangka mewujudkan target perolehan suara 15 persen pada pemilu 2024 mendatang.

Dwi Budi Utomo, Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah PKS DIY, mengatakan secara keseluruhan ada 29 dewan pakar yang akan mulai berkarya di lima kabupaten/kota periode 2022-2025. Nantinya para dewan pakar akan memberikan masukan dan saran untuk partai dalam membangun kekuatan menuju 2024.

“Para dewan pakar ini dari berbagai unsur ada yang mantan KPU, mantan birokrat, seniman, aktivis perempuan, ulama dan beberapa unsur lainnya. Kami harapkan bisa memberikan masukan dan saran bagi kami agar bisa meraih cita 15 persen. Dewan pakar ini ada di lima kabupaten/kota di DIY untuk masa bakti 2022-2025,” ungkapnya pada wartawan.

Dewan Pakar menurut Dwi Budi adalah pakar-pakar yang memiliki berbagai keahlian di bidang masing-masing. Selain pemenangan pemilu, dewan pakar akan mendampingi anggota dewan PKS untuk mewujudkan kebijakan sampai di masyarakat.

“Kami beri forum Dewan Pakar, tiga bulan sekali akan bertemu dan menelurkan gagasan untuk PKS. Namun komunikasi terus berjalan, memberi masukan baik di tingkat kabupaten/kota maupun DIY,” pungkasnya.

Sementara, Agus Mas’udi, Ketua DPW PKS DIY, menambahkan peran dewan pakar sangat penting karena pemilu 2024 tinggal menyisakan waktu persiapan 15 bulan lagi. PKS berharap bisa meraih tiga sukses yakni pileg, pilpres dan pilkada pada pilkada serentak tahun 2024.

“Kami sedang mempersiapkan pemenangan pemilu, sesuai target Munas DPP PKS, bahwa paling tidak meraih 15 persen. Saat ini di DIY perolehan suara berada pada 11 persen, kita tinggal menaikkan 4 persen. Posisi kita sedang nomor dua di DIY dengan 7 kursi, di bawah PDI Perjuangan,” tandasnya.

Agus menyebut partainya ingin memangkas jarak dengan PDI Perjuangan di pemilu 2024 mendatang. “Kami paling tidak memangkas jarak dengan PDI P di peringkat pertama, semoga bisa tercapai,” pungkasnya. (Fxh)