Sentimen
Negatif (100%)
14 Nov 2022 : 11.36
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Kamal, Jayapura

Kasus: kecelakaan

Tokoh Terkait

Kerusuhan Dogiyai Papua: 82 Rumah dan 6 Kantor Dibakar, Dua Peleton Brimob Dikirimkan

14 Nov 2022 : 11.36 Views 2

Pikiran-Rakyat.com Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional

Kerusuhan Dogiyai Papua: 82 Rumah dan 6 Kantor Dibakar, Dua Peleton Brimob Dikirimkan

PIKIRAN RAKYAT - Sekelompok massa membuat kerusuhan di Dogiyai, Papua, Sabtu 12 November 2022.

Kerusuhan berawal dari sebuah truk yang diduga menambrak anak balita hingga meninggal.

Massa pun membakar truk yang diduga menabrak balita itu, termasuk dua truk yang berada di belakangnya.

"Memang benar, sekitar pukul 14.30 WIT sesaat setelah kejadian kecelakaan lalu lintas di kampung Ikebo, Distrik Kamus yang menewaskan Noldi Goo (5). Massa langsung membakar truk yang menabrak bocah itu," kata Kabid Humas Polda Papua, Komjen Pol. Ahmad Kamal, Jayapura, Sabtu.

Selain membakar truk, massa itu juga membakar 82 rumah petak dan 6 kantor, yakni Kantor BKD, Inspektorat Daerah, Dukcapil, Dinas Lingkungan Hidup, BPMK, dan Kantor Keuangan.

Baca Juga: Sidang Kasus Ferdy Sambo Ditunda Sepekan, Kejari Jaksel Ungkap Alasannya

Warga setempat diminta mengungsi ke Polres dan Koramil Dogiyai imbas dari kerusuhan ini.

Kapolres Dogiyai Kompol Samuel Titaratu mengatakan saat ini dua peleton Brimob telah dikirimkan untuk mengamankan situasi.

Samuel Titaratu juga mengatakan banyak laporan mengenai warga yang hilang, ia meminta anggotanya untuk mencari.

"Aparat keamanan saat ini masih mencari keberadaan warga yang dilaporkan belum kembali ke keluarganya.

Dijelaskan dalam laporan, massa dari kampung Mauwa dan Kamuu Selatan memaksa masuk ke Pasar Ikebo yang diduga hendak membakar pasar itu, namun dihalangi petugas.

Saat ini, sopir truk yang diduga menabrak balita telah dievakuasi ke Mapolres Dogiyai.

"Bahkan massa berupaya masuk ke Polres Dogiyai untuk mengambil sopir truk, namun dihalangi petugas," kata Kamal.

Kamal menjelaskan situasi di sana sudah mulai kondusif, meski begitu polisi masih berjaga.***

Sentimen: negatif (100%)