Sentimen
Positif (100%)
13 Nov 2022 : 08.55
Informasi Tambahan

Event: Pemilu 2014

Kab/Kota: Senayan

Partai Terkait

NasDem Konsisten Jalankan Kedewasaan Berpolitik

13 Nov 2022 : 15.55 Views 2

Mediaindonesia.com Mediaindonesia.com Jenis Media: Nasional

NasDem Konsisten Jalankan Kedewasaan Berpolitik

PARTAI NasDem konsisten menjalankan kedewasaan dalam berpolitik menghadapi Pemilu 2024. Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengajak seluruh kadernya untuk terus menjaga semangat perubahan restorasi bangsa sebagai tujuan awal berdirinya NasDem.

"Kita sejak awal dari pendirian partai ini sudah menancapkan tekad dan semangat bahwa kita tidak hanya berhenti pada partai ini. Inilah yang meneguhkan semangat dan keyakinan kita membawa misi yang mulia," ujar Surya saat berpidato dalam puncak perayaan rangkaian HUT ke-11 NasDem yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Jumat (11/11).

Surya bersyukur, NasDem mempu mengikuti dua pemilu dengan hasil yang baik. Pemilu 2014 dan 2019 tersebut, diungkapkan oleh Surya, merupakan modal utama membawa NasDem menjadi lebih baik pada pemilu 2024. Surya juga mengajak para kader NasDem untuk terus konsisten menjaga semangat kebersamaan dalam berpolitik.

"Sejak partai ini berdiri, kita patut bersyukur telah mengikuti dua pemilu dengan baik. Ada proses yang menimbulkan optimisme yang ada dalam diri kita," ungkapnya.

Dari dua kali pemilu yang diikuti, NasDem berhasil mengantarkan Joko Widodo (Jokowi) terpilih sebagai presiden selama dua periode. Surya mengaku bersyukur di bawah pemerintah Jokowi, Indonesia kini berada dalam jalur perubahan yang lebih baik. Keberhasilan kepemimpinan Jokowi dikatakannya sebagai hal yang dapat membesarkan hati.

"NasDem harus tetap menjaga kejujuran dirinya sebagaimana dia bertekad untuk memompa misi gerakan perubahan merestorasi bangsa ini. Saya masih menganggap sampai hari Presiden Jokowi ialah presidennya Partai NasDem," ungkapnya.

Surya menyayangkan ada pihak-pihak yang mencoba menjauhkan NasDem maupun dirinya dengan Jokowi lantaran keputusan NasDem mencalonkan Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) 2024. Dalam pidatonya, Surya menegaskan bahwa NasDem tetap berada dalam gerbong Jokowi.

"Jokowi secara personal adalah seorang sahabat. NasDem konsisten dalam menjaga terminologi arti sesungguhnya dari persahabatan. Persahabatan dalam terminologi yang kita pahami ialah menerima segala kekurangan yang dimiliki seorang sahabat," ungkapnya.

Surya menyayangkan upaya yang mencoba menjauhkan Jokowi dari NasDem yang dilakukan secara sistemik dan sengaja merusak hubungan yang sudah terjalin dengan baik. Menanggapi hal tersebut, Surya memilih untuk tetap menunjukkan dukungan yang sepenuhnya hingga akhir pemerintahan Jokowi. "Bukan berati kita calonkan Anies Baswedan, maka kita harus berpisah," tegasnya.

Menurut Surya, bangsa ini membutuhkan semangat kebersamaan untuk memanfaatkan seluruh potensi yang ada di dalam negeri. Ini termasuk bekerja sama dengan seluruh parpol yang ada, baik di dalam maupun di luar koalisi pemerintahan.

"NasDem berpikir seluruh institusi parpol harus diajak bersama membangun bangsa ini. Itu sesungguhnya potensi kekuatan yang ada ketika kita ingin memberikan pemikiran besar kita," ujarnya.

Baca juga: Anies Sebut Surya Paloh Berani Ambil Jalan Tak Biasa

Surya menegaskan NasDem memberikan alternatif pilihannya dengan menempatkan Anies Baswedan sebagai capres dalam rangka untuk melanjutkan pembangunan yang sudah dilakukan Jokowi. NasDem menentang pihak-pihak yang mencoba mengagalkan pembangunan yang telah dilakukan oleh Jokowi.

"Keberhasilan yang telah dicapai sampai hari ini, kalau ini diputar sedemikian rupa secara sistemik untuk menjegal pembangunan Jokowi, saya pikir yang paling siap berhadapan dengan kelompok itu adalah NasDem," tegasnya.

Surya menegaskan NasDem akan menjalankan proses pendidikan politik sebagaimana mestinya. Suasana harmoni dan saling penghargaan perlu tetap muncul dalam kontestasi pemilu. Perbedaan pandangan dalam pemilu bukan berarti pemicu untuk saling bermusuhan satu sama lain.

"Sayang sekali kalau kita bertanding untuk bermusuhan satu sama lain. NasDem akan mampu bertanding secara harmoni. Lawan tanding bukan berarti memusuhi dirinya," ujarnya. (OL-14)

Sentimen: positif (100%)