11 November 2022 17:51 WIB

Paloh mengatakan bahwa NasDem tetap ingin menjadi sahabat Jokowi

Surya Paloh (twitter.com/nasdem)

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo adalah presidennya Partai NasDem. Paloh mengatakan bahwa hubungannya dengan Jokowi terjalin baik.

"Presiden Jokowi adalah presidennya Partai Nasdem. Presiden Jokowi secara personal adalah seorang sahabat yang saya harapkan konsisten di dalam menjaga terminologi arti sesungguhnya dari persahabatan," kata Paloh HUT ke-11 Partai NasDem di Jakarta, Jumat (11/11).

Paloh mengatakan bahwa NasDem masih di dalam koalisi pemerintahan. Menurutnya, jika ada yang menyebut Jokowi tidak mau dengan NasDem itu adalah upaya merusak hubungan.

NasDem Ungkap Ada yang Tak Puas dengan Pencalonan Anies Baswedan

"Kalau ada yang mencoba mengusik kita, 'Jokowi itu moh pada NasDem', itulah frame yang dilakukan. 'Jokowi itu tidak suka pada NasDem', itu pasti menurut saya upaya yang dilakukan secara sistemik dan sengaja untuk merusak hubungan yang telah terjaga sedemikian rupa," kata Paloh.

Paloh mengatakan bahwa NasDem tetap ingin menjadi sahabat Jokowi. Paloh juga tidak ingin Jokowi meninggalkan NasDem. Menurutnya, jika Jokowi meninggalkan NasDem itu menjadi kesenangan bagi pihak yang tidak menginginkan terjaganya stabilitas nasional.

"Lain halnya kalau memang sungguh-sungguh sahabatnya NasDem, Presiden Jokowi yang menyatakan selamat tinggal NasDem, saya tidak butuh Anda. Itu lain halnya kalau itu yang dikatakan oleh Presiden Joko Widodo. Itu bukan, bukan keinginan kita, itu bukan harapan kita dan itu adalah kemenangan bagi mereka yang memang tidak menginginkan terjaganya stabilitas nasional," kata Paloh.