tirto.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada perdagangan Jumat (11/11/2022). IHSG berada di level 7.089 (+1,76 persen). Level tertinggi hari ini tercatat pada posisi 7.106 dan level terendah indeks tercatat di 7.024.

"IHSG bergerak menguat, dipengaruhi oleh potensi kenaikan suku bunga The Fed yang melambat akibat rilis inflasi di AS yang melambat selama empat bulan berturut-turut, melemahnya indeks dolar, serta harga komoditas yang mayoritas menguat," tulis Tim Riset Panin Sekuritas dikutip Antara, Jakarta, Jumat (11/11/2022).

Mengutip RTI Business, secara keseluruhan tercatat 327 saham menguat, 198 saham melemah, dan 184 saham bergerak ditempat. Sementara itu, kapitalisasi pasar terpantau pada posisi Rp9.500 triliun dengan nilai transaksi tembus Rp16,06 triliun.

Berdasarkan pantauan, penguatan IHSG ini ditopang sebagian besar indeks sektoral. Di mana, indeks sektoral dengan kenaikan terbesar di cetak sektor teknologi yang melonjak 4,35 persen hingga akhir perdagangan hari ini.

Disusul, sektor barang baku yang melesat 2,52 persen dan sektor keuangan yang terbang 2,3 persen. Kemudian ada sektor properti dan real estate yang menanjak 0,92 persen, sektor infrastruktur naik 0,88 persen.

Lalu ada sektor barang konsumen non-primer yang terdepresiasi 0,61 persen, sektor energi menguat 0,26 persen dan sektor barang konsumen primer yang naik tipis 0,04 persen.

Top gainers hari ini adalah:

- PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZAYA) naik 34,81 persen ke Rp182 per saham

- PT Bank Jago Tbk (ARTO) naik 24,73 persen ke Rp5.675 per saham

- PT Wulandari Bangun Laksana Tbk (BSBK) naik 19,38 persen ke Rp290 per saham.