Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: PLN
Kab/Kota: Badung
Tokoh Terkait
Sri Mulyani Pastikan Rencana RI Pensiunkan PLTU Tak Main-main
CNBCindonesia.com Jenis Media: News
Badung, CNBC Indonesia - Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan rencana transisi energi Indonesia akan dilakukan dengan serius dan kredibel.
Seperti dipahami Indonesia akan mengantongi komitmen bantuan dari Amerika Serikat (AS) dan Jepang senilai US$ 15 miliar - US$ 20 miliar untuk membiayai program transisi energi. Hal ini akan diumumkan di sela-sela KTT G20 di Bali.
"Permata dari transisi energi ini ada di sisi fiskal, baik insentif, subsidi, belanja publik itu sangat besar. Oleh karena itu, kami bekerja sama dengan menteri ESDM, menteri koordinasi bidang maritim dan investasi yang bertanggung jawab mendesain transisi energi ini," ungkap Sri Mulyani, dalam Bloomberg CEO Forum: Moving Forward Together, Jumat (11/11/2022).
Selain itu, Sri Mulyani mengungkapkan Indonesia, sebagaimana disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, akan pensiunkan PLTU berbahan bakar batu bara lebih awal.
Dalam hal ini, dia menuturkan pemerintah sudah mendesain dengan PLN untuk mengidentifikasi PLTU yang mau dipensiunkan dan biaya yang dibutuhkan.
Semuanya dikalkulasi dengan baik untuk mencocokkan dengan kebutuhan APBN. Adapun, program penghentian ini turut mencakup PLTU swasta.
Tidak hanya itu, pemerintah juga tengah menyiapkan carbon tax atau pajak karbon, serta pasar karbon. "Apa yang saya mau sampaikan, Indonesia bekerja sangat serius dan kredibel untuk memenuhi komitmen ini," tegasnya.
Sri Mulyani menyampaikan bahwa negara maju melihat upaya menekan emisi karbon global akan mustahil dilakukan tanpa Indonesia yang menjadi produsen batu bara besar dunia.
"Saya senang, minggu depan pemimpin kami akan mengumumkan komitmen ini," ungkapnya.
"Saya harap jumlahnya (bantuan) cukup besar untuk memberikan kepercayaan pencapaian transisi energi," pungkas Sri Mulyani.
[-]
-
Jokowi Sambangi China Hingga Korsel, Investasi Bakal Naik?(haa/haa)
Sentimen: positif (99.9%)