Sentimen
Positif (92%)
11 Nov 2022 : 00.30
Informasi Tambahan

BUMN: PT Kimia Farma

Event: vaksinasi

Kasus: covid-19

Tokoh Terkait

Antisipasi Kenaikan Kasus Covid-19, Kemenkes Berkoordinasi Aktifkan Kembali Wisma Atlet

11 Nov 2022 : 07.30 Views 2

Okezone.com Okezone.com Jenis Media: Nasional

Antisipasi Kenaikan Kasus Covid-19, Kemenkes Berkoordinasi Aktifkan Kembali Wisma Atlet

JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mengaktifkan kembali layanan isolasi terpusat di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC-19) Wisma Atlet untuk mengantisipasi kenaikan kasus.

"Saat ini Kemenkes sedang berkoordinasi dengan berbagai pihak termasuk kepada Satgas COVID-19 dan Dinas Kesehatan DKI Jakarta untuk mengaktifkan kembali layanan isolasi terpusat di Wisma Atlet," ujar Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril dilansir Antara, Jumat (11/11/2022).

Ia mengatakan, hal itu sebagai salah satu upaya pemerintah untuk mengantisipasi apabila terjadi lonjakan kasus seiring mulai meningkatnya kasus COVID-19 subvarian XBB dan BQ.1.

Baca juga: Kemenkes Lakukan Transformasi Digital, Benarkah Layanan Kesehatan Dapat Diakses Lewat Grup WA?

"Lagi digencarkan pemeriksaan sequencing yang sedang dirawat, baik itu diisolasi maupun ruang ICU. XBB saat ini tercatat ada 48 kasus tersebar di beberapa provinsi, belum semua provinsi," tuturnya.

Di tengah meningkatnya kasus COVID-19 di dalam negeri, Syahril mengatakan, pihaknya meminta masyarakat untuk memanfaatkan layanan Telemedicine yang telah disediakan secara gratis oleh pemerintah.

Baca juga: Seluruh Obat Sirup Masih Dilarang, Ini Kata Kemenkes Tegas!

Melalui layanan ini, lanjut dia, masyarakat yang terpapar COVID-19 mendapatkan layanan konsultasi dan obat gratis di laboratorium yang terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan.

"Saat ini sudah ada perluasan layanan, di mana masyarakat tidak perlu menunggu obat dikirim ke rumah. Namun, diberikan pilihan untuk dapat mengambil langsung ke Apotek Kimia Farma yang telah ditentukan," tuturnya.

Dalam kesempatan itu, Syahril juga meminta masyarakat untuk segera melakukan testing bila mengalami gejala COVID-19.

"Semakin cepat dites maka semakin cepat ditangani. Kesadaran masyarakat menjadi kunci dalam menghadapi varian baru COVID-19," tuturnya.

Ia mengingatkan agar masyarakat tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan, serta menyegerakan vaksinasi booster COVID-19 untuk meningkatkan proteksi tubuh mengingat 74 persen pasien yang dirawat inap saat ini belum lengkap vaksinasinya.

Sentimen: positif (92.8%)