MerahPutih.com - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menggelar Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) pada 14-21 Januari 2022 di Kota Solo, Jawa Tengah. Event tersebut untuk memperingati satu abad Nahdlatul Ulama (NU).

"Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama nasional ini merupakan yang pertama kali diadakan," kata Wakil Ketua PBNU Nusron Wahid usai melakukan audiensi bersama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Rabu (9/11).

Baca Juga

Prabowo Bantah Kedatangan ke Rais Aam PBNU Bawa Urusan Politik

Ia mengatakan selama ini hanya ada event Porseni Ma’arif, porseni santri, liga santri, dan lainnya. Karena ini momentumnya adalah seabad Nahdlatul Ulama acara yang sebelumnya sudah ada digabung menjadi satu.

"Total ada 5.200 atlet dari pelajar NU, mahasiswa NU, dan Santri NU. Mereka akan berjuang pada Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama," katanya.

Nusron menjelaskan Kota Solo terpilih menjadi tuan rumah dengan berbagai pertimbangan, antara lain, akses yang mudah, memiliki venue olahraga, sukses menyelenggarakan ASEAN Para Games dan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah.

"Pertimbangan lain PBNU pilih Solo karena orangnya ramah, makanannya murah-murah, dan enak sehingga teman-teman dari daerah semangat dan bergairah datang ke Solo,” papar dia.

Baca Juga

Baru 2 Hari Menjabat, Pj Heru Budi Langsung Sowan ke Markas PBNU

Dia menjelaskan ada lima cabang olahraga dan dua cabang seni pada Porseni NU, masing-masing sepakbola, bola voli, bulutangkis, pencak silat, gerak jalan dan jalan sehat. Selanjutnya qiroatul kutub dan selawat.

"Ada official 800-an orang, kemudian ditambah dengan perangkat pertandingan, panitia, wasit, linesmen, dokter, keamanan, macam-macam hampir 7.000 di Solo. Belum termasuk penontonnya. Kota Solo jadi ramai," ucap dia.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka berterima kasih pada PBNU karena telah mempercayakan Solo menjadi tuan rumah Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama.

"Saya mengapresiasi PBNU yang mempercayakan Kota Solo sebagai tuan rumah. Pemkot Solo akan mendukung penuh untuk menyukseskan Pekan Olahraga dan Seni Nahdlatul Ulama," kata Gibran.

Ia mengatakan konsep acara sama dengan ASEAN Para Games. Opening Ceremony yang rencananya berlangsung di Stadion Manahan. (Ismail/Jawa Tengah)

Baca Juga

Ketum PBNU Ajak Partisipan R20 Kunjungi Yogyakarta dan Magelang