Sentimen
Negatif (57%)
9 Nov 2022 : 17.10
Informasi Tambahan

Kasus: pembunuhan, penembakan

Tokoh Terkait
Brigadir Yosua Hutabarat

Brigadir Yosua Hutabarat

Setelah penembakan, Sambo minta semua ajudan berkumpul

10 Nov 2022 : 00.10 Views 3

Alinea.id Alinea.id Jenis Media: News

Setelah penembakan, Sambo minta semua ajudan berkumpul

Aide de camp (ADC) atau ajudan Ferdy Sambo, Adzan Romer, kembali bersaksi di persidangan lanjutan pembunuhan berencana Brigadir Yosua atau Brigadir J, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Rabu (9/11). Persidangan hari ini beragendakan pemeriksaan saksi untuk terdakwa Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf.

Majelis hakim bertanya kepada Romer soal senjata Ferdy Sambo yang sempat terjatuh. Ketika Romer hendak mau mengambilnya, Sambo telah lebih cepat untuk memungut senjata tersebut.

"Lalu jatuh (senjatanya)? Saudara mau mengambilkan tetapi dilarang, dan Saudara melihat Ferdy Sambo sudah menggunakan sarung tangan?" Tanya hakim ke Romer, di PN Jaksel, Rabu (9/11).

"Tidak dilarang, yang mulia, cuma keduluan, yang mulia," jawab Romer.

"Oh, tidak dilarang. Keduluan oleh Saudara Ferdy Sambo mengambil senjata tersebut?" Respons hakim.

"Betul, yang mulia," jawab Romer mengonfirmasi.

Setelah itu peristiwa penembakan terjadi di dalam rumah. Hal itu membuat Romer kaget dan langsung masuk ke dalam rumah.

Ketika masuk, Ricky Rizal, Bharada E, dan Kuat Ma'ruf terlihat di dalam rumah. Posisi Brigadir J sudah tergeletak di lantai dengan telungkup.

Sentimen: negatif (57.1%)