Sentimen
Positif (99%)
9 Nov 2022 : 15.36
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Palembang

Soal Pilpres 2024 Jatah Prabowo, Pengamat: Ucapan Terimakasih Jokowi

9 Nov 2022 : 22.36 Views 2

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

Soal Pilpres 2024 Jatah Prabowo, Pengamat: Ucapan Terimakasih Jokowi

JAKARTA, JITUNEWS.COM- Analis Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago menyoroti pernyataan Presiden Joko Widodo menyebut pemilihan presiden berikutnya adalah jatah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Dia menilai pernyataan Jokowi memiliki beberapa makna9. Pertama, ini bisa menjadi ucapan terima kasih Jokowi kepada Prabowo karena telah berjasa mendukungnya di Pilgub DKI Jakarta 2012 dan selalu menang di Pilpres 2014 dan 2019 melawan Prabowo.

Pernyataan presiden itu juga memiliki makna atas masuknya Prabowo ke pemerintahan Jokowi telah mengurangi dinamika politik di tingkat elite, sehingga memudahkan Jokowi melakukan stabilitas politik pascapilpres 2019.

Nama Moeldoko Muncul di Musra IV Palembang, Pengamat: Menunjukkan Peluang Moeldoko di Pilpres 2024

Pernyataan Jokowi itu juga bermakna membuka ruang kompetisi antara capres dari KIB dan Ganjar.

“Ini jelas terlihat bahwa Pak Jokowi nggak mungkin endorse satu atau dua capres di Pilpres 2024. Capres dari KIB, Ganjar, dan Prabowo harus bersaing juga jika ingin dukungan Jokowi tidak terbagi”, ucap Arifki di Jakarta, Selasa (8/11/2022).

Arifki menyebut bahwa pujian yang diberikan oleh Jokowi kepada Prabowo tentu dilakukannya juga kepada figur lainnya, seperti Airlangga Hartarto di beberapa kegiatan Golkar.

Menurutnya hal ini menunjukkan bahwa Jokowi memberi ruang kepada setiap menterinya bertarung di Pilpres 2024.

"Komentar Jokowi ini tentu menjadi angin segar bagi para menteri lainnya untuk berpacu agar masuk ke dalam perbincangan Jokowi di berbagai forum," tuturnya.

Langkah politik yang dilakukan oleh Jokowi menujukkan kekuatannya di Pilpres 2024. Apalagi dengan munculnya Istilah jangan sembrono memilih capres di acara Golkar dan Perindo, sinyal bahwa Jokowi sedang memainkan posisinya sebagai “King Maker”, siapa-siapa saja tokoh yang layak bertarung di Pilpres 2024 perlu memahami pekerjaan besar memimpin Indonesia. Salah satunya melanjutkan hal besar yang telah dibangunnya.

“Dari narasi yang dimainkan oleh Jokowi akhir-akhir ini, terlihat bahwa Jokowi berkepentingan dengan capres terpilih di 2024," kata Arifki.

"Jokowi sudah banyak membangun hal-hal besar, salah satunya dibidang infrastruktur. Dengan mendorong capres yang berpotensi melanjutkan pembangunan yang telah dilakukannnya, itu tentunya sah-sah saja," pungkasnya.

Sebut Pulau Jawa Harus Dijaga, Mardani: Jadi Kunci Kemenagan PKS di 2024

Sentimen: positif (99.6%)