Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: bandung, Gunung, Lembata
Kasus: kebakaran
Tokoh Terkait
Tiga Desa di Kaki Gunung Ile Lewotolok NTT Diminta Waspadai Longsoran Lava
Pikiran-Rakyat.com Jenis Media: Nasional
PIKIRAN RAKYAT - Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur tengah melalui erupsi yang berada dalam status siaga atau level III.
Dengan kondisi erupsi itu, Pos Pemantau Gunung Ile Lewotolok mengeluarkan imbauan waspada untuk tiga desa yang berada terlalu dekat dengan puncaknya.
Tepatnya, tiga desa yang berada di kaki gunung Ile Lewotolok diminta waspada terhadap longsoran lava, yang juga berasa dari curah hujan tinggi.
"Tiga desa yang harus waspada adalah desa Jontona, Lamawolo dan Lamatokan," ujar Stanis Arakian dalam pernyataan pers, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara News.
Baca Juga: Kereta Cepat Jakarta-Bandung Dinilai Akan Merugi Selama 40 Tahun, Said Didu Tanya Kewarasan Jokowi
Stanis, lantas menyoroti awan panas dari puncak gunung yang juga harus diwaspadai masyarakat sekitar.
"Lokasinya yang perlu diwaspadai itu di puncak gunung tepatnya di bagian Timur," ujarnya menambahkan imbauan.
Lebih lanjut, bahaya abu vulkanik juga harus dipahami oleh masyarakat, seperti dengan menyiapkan masker penutup hidung hingga alat lain yang dapat menjadi pelindung mata dan kulit.
Jika tidak memakai alat pelindung itu, abu vulkanik akan dapat memunculkan gangguan pernapasan dan kesehatan lainnya.
Baca Juga: Tinjau Lokasi Kebakaran di Balai Kota Bandung, Ridwan Kamil Instruksikan Pemkot Rutin Audit Bangunan
Kemudian, mereka yang mendiami sekitar aliran sungai dekat gunung, diminta tetap waspada akan ancaman aliran lahar panas saat musim hujan.
Tercatat, aktivitas guguran lava sudah tidak terjadi lagi dari gunung api Ile Lewotolok sejak 26 Juli 2022.
Sedangkan, erupsi yang berlangsung sampai saat ini cenderung turun, meski pernah mencapai lebih dari 2.000 meter.
Sementara itu, pihak pos pemantau menyatakan akan selalu berkoordinasi dengan Pemda dan BPBD untuk antisipasi aktivitas gunung Ile Lewotolok itu.***
Sentimen: positif (79.8%)