Sentimen
Netral (76%)
25 Okt 2022 : 05.18
Informasi Tambahan

Club Olahraga: Persebaya, Arema FC

Kab/Kota: Surabaya

Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia Akan Kembali Gelar Rapat 29 Oktober 2022

25 Okt 2022 : 12.18 Views 3

Tempo.co Tempo.co Jenis Media: Nasional

Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia Akan Kembali Gelar Rapat 29 Oktober 2022

TEMPO.CO, Jakarta - Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia akan kembali menggelar rapat pada 29 Oktober 2022. Sebelumnya, mereka mengadakan rapat perdana pada Jumat, 21 Oktober lalu. 

Satgas ini dibentuk usai tragedi Kanjuruhan. Insiden yang terjadi usai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 itu menewaskan 134 orang dan ratusan luka-luka. 

"Rapat Satgas rencana dilaksanakan kembali pada 29 Oktober. Pembahasan rencana aksi dari masing-masing Satuan Tugas," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan kepada Tempo, Senin, 24 Oktober 2022. 

Satgas ini diisi wakil dari PSSI dan pemerintah Indonesia yakni Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, serta Polri. Pembentukannya mendapat dukungan dari FIFA dan AFC.

Wakil Sekjen PSSI, Maaike Ira Puspita, mengatakan setiap anggota Satgas memiliki tugas masing-masing. 

"KemenPUPR untuk mengaudit stadion sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo. Kemenpora mengkoordinasikan semua Kementerian terkait. Kemendagri berkoordinasi dengan PUPR terkait renovasi stadion, mengedukasi pengelola stadion untuk perawatan stadion, sosialisasi dan kampanye kepada masyarakat sebelum dan ketika menyaksikan pertadingan," kata Maaike. 

Kemudian, kata Maaike, tugas Polri adalah berkoordinasi dengan interpol dan melaporkan draft terkait pertandingan sepak bola. Sementara, KONI dan KOI melakukan pendampingan. Lantas, Kemenkes bertugas menindaklanjuti usulan perizinan pelayanan kesehatan untuk masyarakat umum pada saat pertandingan. 

"Untuk PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), untuk regulasi dan SOP," ujar Maaike menambahkan. 

Untuk agenda rapat berikutnya pada 29 Oktober nanti, kata Maaike, akan ada pembahasan laporan rencana aksi dari masing-masing Satgas. "Kemudian, itu akan ditindaklanjuti dengan kesepakatan pusat krisis, di mana seluruh Satgas akan berkantor dan bekerja," katanya. 

Wakil Sekjen PSSI ini menyebut bahwa target Satgas ini adalah menyelesaikan tugasnya sebelum pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 di Bali yang dijadwalkan berlangsung pada 15-16 November mendatang. 

Baca Juga: Satgas Transformasi Sepak Bola Indonesia Sepakat Mendirikan Pusat Krisis

Sentimen: netral (76.2%)