PRFMNEWS - Jasa sewa pacar sempat menjadi trending twitter dan viral karena banyak akun yang memposting membuka lowongan kerja namun sebagai talent jasa sewa pacar.

Bukan hanya di Twitter namun tren ini juga sempat ramai di Instagram, Facebook, hingga ada situsnya sendiri.

Beberapa negara di luar sana seperti di Jepang dan China, jasa sewa pacar sudah lama terdengar. Apalagi prinsip menghabiskan waktu dengan lawan jenis atau seseorang, tidak melulu harus berarti pacaran.

Jasa sewa pacar ini kembali menjadi hits berkat drama korea ‘Love in Contract’ yang mengisahkan seorang wanita menawarkan jasa istri sewaan.

Baca Juga: Cerita Shendy Ilham Preman Pensiun 6, Sejak SMP jadi Figuran Akhirnya Tembus jadi Pemeran Roy Pacar Safira

Nah, ternyata belakangan, di negeri kita pun mulai ramai ditemukan jasa sewa pacar tersebut. Pilihan paket jasa untuk sewa pacar pun bermacam-macam. Mulai dari online date seperti menemani chat, telepon, hingga kencan offline dengan tarif beragam.

Kebanyakan para pemilik bisnis ini menggunakan media sosial untuk mempromosikan jasa sewa pacar yang mereka tawarkan. Beberapa akun merupakan perseorangan dan lainnya tergabung dalam sebuah manajemen.

Tarif dan layanan yang disediakan juga ada yang dicantumkan secara terang-terangan, tetapi ada juga yang harus menghubungi melalui pesan pribadi terlebih dahulu.

Sejumlah akun sewa pacar, layanan yang ditawarkan rupanya cukup beragam. Ada beberapa pilihan paket yang tersedia dengan tarif yang cukup bervariasi. Selain itu, ada juga batas durasi berapa lama pacar sewaan bakal menemani kliennya.

Baca Juga: Todongkan Pistol Mainan dan Ancam Bakar Mobil di Bekasi, 2 Pria Mabuk Berhasil Dibekuk Polisi

Layanan yang ditawarkan oleh jasa sewa pacar ini mencakup online dan offline alias pertemuan langsung. Untuk layanan online, klien bisa memanfaatkan jasa sewa pacar sebagai teman berbagi cerita, voice call, video call, hingga sleep call.

Bahkan bisa juga mendapat kiriman PAP (post a picture) alias foto pacar sewaan layaknya dengan kekasih sebenarnya.

Sementara untuk layanan offline, klien bisa ditemani oleh pacar sewaan selama beberapa jam untuk melakukan berbagai aktivitas seperti kencan pada umumnya. Mulai dari teman jalan, nonton, ngopi, curhat, bermain game, hingga menemani ke kondangan.

Untuk tarifnya, layanan online tergolong lebih murah dibanding dengan offline. Misalnya saja untuk teman chat, video call, atau voice call dipatok mulai dari Rp20 ribu saja untuk seharian.

Bagi yang ingin merasakan punya “pacar” lebih lama, beberapa akun juga menawarkan jasa sewa pacar online dengan durasi beberapa hari hingga satu minggu.

Baca Juga: Awas Kena Denda Rp500 Ribu! Pemprov DKI Jakarta Bakal Rutinkan OTT Pembuang Sampah Sembarangan Pakai Drone

Sementara untuk bisa menggunakan jasa sewa pacar secara offline, kocek yang dirogoh jauh lebih dalam. Pasalnya, tidak hanya biaya sewa pacar online, semua pengeluaran selama kencan hingga transportasinya juga ditanggung oleh klien. Jadi tidak ada istilah split bill ya kalau kamu menggunakan jasa ini.

Tarif untuk bisa menyewa pacar secara offline bervariasi. Ada yang menawarkan jasa murah mulai dari Rp75 ribu per jam sebagai teman ngobrol hingga nongkrong. Tetapi tidak sedikit yang menawarkan dengan tarif di atas Rp300 ribu untuk 3 jam.

Selama menggunakan jasa sewa pacar, ada sejumlah aturan yang perlu diikuti loh. Beberapa di antaranya nggak boleh mesum, penyewa harus jomblo, hingga nggak boleh kepo sama kehidupan pribadi pacar sewaan. Jika minta PAP juga tidak boleh yang berbau 18+.

Biasanya, para penyedia jasa juga memiliki ketentuan atau agreement mereka sendiri, dengan tarif yang mereka terapkan sendiri.

Baca Juga: Belasan Remaja Bekasi Ditangkap Pihak Kepolisian karena Diduga Hendak Tawuran, Ada yang Bawa Sajam

Tidak hanya bisa ditemukan di website atau platform khusus, jasa sewa pacar juga bisa anda temukan dari sosial media pribadi si penyedia jasa.

Sentuhan fisik bisa dilakukan, tetapi hanya terbatas pada beberapa aktivitas yang tergolong masih cukup wajar.

Misalnya saja bergandengan tangan, rangkulan, atau berpelukan. Jadi tidak ada yang namanya sentuhan fisik aneh-aneh hingga mengarah ke hubungan seksual ya guys.

Ada aturan lain tidak tertulis yang juga diterapkan dalam layanan jasa ini adalah no baper-baper alias nggak boleh pakai perasaan ya guys. Soalnya, kalau masa sewa sudah selesai, ya hubungan dengan pacar sewaan juga otomatis kelar.

Baca Juga: Akibat Kurang Biaya untuk Berobat, Pria di Cinere Tega Memukul Istrinya, Pelaku Diamankan Polisi

Fenomena sewa pacar ini juga bisa muncul karena kebutuhan dan tuntutan lingkungan atau keluarga yang mengharuskan seseorang memiliki pasangan di usia tertentu.

Untuk kamu yang masih single, apakah tertarik untuk coba jasa sewa pacar? ***