Sentimen
Positif (96%)
5 Nov 2022 : 08.08
Informasi Tambahan

Agama: Islam

BUMN: BSI

Kab/Kota: Labuan Bajo, Dubai, Kairo

Partai Terkait
Tokoh Terkait

Lanjutkan Kunjungan Kerja di Timur Tengah, Ma'ruf Amin Tiba di Kairo

5 Nov 2022 : 15.08 Views 3

Liputan6.com Liputan6.com Jenis Media: News

Lanjutkan Kunjungan Kerja di Timur Tengah, Ma'ruf Amin Tiba di Kairo

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengajak Dubai Holding untuk menanamkan investasi di sejumlah sektor di Indonesia. Mulai dari pariwisata, ekonomi dan keuangan syariah, penguatan kapasitas UMKM, hingga infrastruktur pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Hal itu disampaikan Wapres Ma'ruf saat melakukan pertemuan dengan Pimpinan Dubai Holding Syekh Ahmed bin Saeed Al Maktoum di Kantor Dubai Holding, Dubai, Persatuan Emirat Arab (PEA), Kamis (3/11/2022).

"Pertama, saya mengapresiasi kehadiran Dubai Holding melalui anak perusahaan “Jumeirah Group” dalam bentuk investasi pendirian hotel “Jumeirah Bali” di Uluwatu, Bali," kata Ma’ruf.

Ma’ruf memaparkan, bahwa pariwisata Indonesia sangat besar, bukan hanya Bali. Bahkan, Indonesia termasuk 10 besar dalam rangking pariwisata di Kawasan Asia Pasifik menurut Organisasi Perdagangan Dunia PBB (UN-WTO).

“Indonesia memiliki banyak lokasi yang dapat dikembangkan menjadi objek wisata selain Bali. Saat ini terdapat 47 proyek “sustainable investment” yang ditawarkan oleh Pemerintah Indonesia, dan beberapa di antaranya merupakan sektor pariwisata, yaitu antara lain, Toba Resort and Natural Park, Mandalika Convention Hotel and Resort, Labuan Bajo, dan Borobudur,” paparnya.

Selain itu, sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki visi untuk menjadi pusat industri halal dunia, termasuk wisata halal.

“Saya harap Dubai Holding dapat memanfaatkan potensi ini untuk meningkatkan investasinya di sektor pariwisata Indonesia,” ucapnya.

Selanjutnya, Ma’ruf memaparkan bahwa saat ini Indonesia tengah giat membangun ekonomi dan keuangan syariah. "Kedua negara telah meratifikasi Perjanjian Investasi Bilateral, dan Perjanjian Kerja Sama Ekonomi Komprehensif (Indonesia-PEA CEPA) dengan bab khusus yang membahas ekonomi dan keuangan syariah," ungkapnya.

Menurutnya, Indonesia–PEA CEPA akan mendorong peningkatan kerja sama ekonomi dan keuangan syariah kedua negara. “Untuk itu, saya mengundang Dubai Holding untuk dapat berinvestasi pada pada Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) untuk sektor industri halal,” tawarnya.

Dubai Holding, kata Ma’ruf, dapat menjadi pengembang, pengelola, ataupun menjadi tenant utama pada KEK. Sementara terkait keuangan syariah, Bank Syariah Indonesia (BSI) saat ini telah membuka perwakilan di Dubai. Ia pun berharap dengan dukungan Dubai Holding, kerja sama keuangan syariah Indonesia-PEA terus berkembang.

“Saat ini Indonesia sedang mendorong spin-off unit usaha syariah menjadi bank umum syariah, terbuka kesempatan untuk berinvestasi di berbagai bank syariah tersebut,” ujarnya.

 

Sentimen: positif (96.6%)