TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri siap menjalankan Standar Operasional Prosedur (SOP) pengawalan kendaraan bermotor (ranmor) dan pengamanan rute yang akan dilalui peserta Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

Dalam apel pagi latihan pra operasi (Latpraops) Puri Agung 2022, Kabagops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi menginstruksikan kepada jajaran untuk menaati SOP tersebut.

"Bagaimana SOP dari pengawalan R4 (roda empat) maupun R2 (roda dua) untuk VIP, sehingga rekan-rekan tahu harus berbuat apa nanti," kata Eddy saat memimpin apel di Pos Pamwil, Badug, Bali, Jumat (4/11/2022).

Adapun, Latpraops Puri Agung 2022 dilaksanakan sejak Kamis (3/11/2022) hingga Sabtu (5/11/2022) besok

Latihan ini dilakukan untuk meminimalisir hambatan dan mengetahui tindakan yang akan dilakukan saat menjelang hingga setelah kegiatan KTT G20.

Eddy mengatakan, Latpraops ini diharapkan membuat para personel semakin siap mengamankan event internasional yang akan menghadirkan pemimpin-pemimpin dunia.

Baca juga: Kemenko PMK: Banyak Pekerja di Bali yang Dulu Dirumahkan, Bisa Kembali Kerja Jelang G20

Menurut Eddy, pengamanan adalah kunci kesuksesan KTT G20.

"Itu menjadi kunci kesuksesan pelaksanaan pengamanan rute ini sendiri," Kata Eddy.

Sebagai informasi, pada KTT G20 sebanyak 1.759 personel gabungan diterjunkan untuk pengamanan yang terdiri dari Korlantas Polri, Polda Bali, Polda Jateng, Polda Banten, Polda Jatim, Polda DIY, Polda Jabar, Polda Kalsel, Polda Kalteng, Polda Kaltim, Polda Sulsel, dan Polda Sultra.

Di samping itu, Korlantas Polri telah menyiapkan total 174 kendaraan listrik, kemudian 240 kendaraan fosil, dan satu unit Komunikasi Mobil (Komob) energi fosil yang telah siap digunakan untuk event G20.