INDOZONE.ID - Demi memaksimalkan potensi industri game dan esports Tanah Air, Pemerintah RI dan seluruh stakeholder terus mendukung gelaran Turnamen Piala Presiden Esports 2022.

Menjelang berlangsungnya babak main event turnamen tersebut, Piala Presiden Esports 2022 menggelar acara kunjungan ke kantor PB Esports Indonesia (PBESI) baru-baru ini.

Kunjungan ini bertujuan untuk melihat persiapan PBESI menjelang berlangsungnya turnamen IESF World Championship 2022 yang akan berlangsung pada akhir tahun ini.

Pemenang dari beberapa cabang game dalam Piala Presiden Esports 2022 akan berkesempatan untuk mewakili Indonesia dalam turnamen yang memiliki skala global tersebut.

Pemerintah dan para stakeholder yang berperan dalam memajukan esports Tanah Air turut serta dalam acara kunjungan tersebut.

BACA JUGA: Gamers Valorant Ini Tetap Ikuti Turnamen Meski Dirinya sedang Dirawat di Rumah Sakit

Mewakili pemerintah Republik Indonesia, hadir Abetnego Tarigan selaku Deputi II Bidang Pembangunan Manusia, Kantor Staf Presiden (KSP). PBESI selaku tuan rumah, menghadirkan Yohannes Siagian yang menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Atlet dan Prestasi PBESI.

“Dari awal kami melihat jika esports memang memiliki potensi dan sudah punya jejak prestasi, termasuk dalam ajang SEA Games 2021 yang lalu. Piala Presiden Esports 2022 ini merupakan ajang yang dikelola secara profesional dan melibatkan banyak atlet," kata Abetnego Tarigan seperti dilansir ANTARA, Kamis (3/11/2022)

"Kami berharap jika mereka bisa menyumbangkan berbagai prestasi. Kementerian-kementerian yang terkait sangat mendukung kehadiran esports bagi generasi muda. Dengan adanya industri esports yang berkembang, harapannya dapat memberikan pesan-pesan positif kepada publik. Pasalnya publik masih banyak yang menganggap bahwa esports ini hanya menghabiskan waktu untuk bermain game saja,” lanjut Abetnego Tarigan.

BACA JUGA: Sejarah Baru Tercipta! RRQ Kazu Jadi Juara Baru di FFIM 2022 Fall

Abetnego melihat pembangunan ekosistem esport menjadi sangat penting bagi generasi muda mengingat masyarakat masih ada yang awam akan esport. Hal itu juga dilakukan untuk memberikan positif kepada publik sekaligus menjadi bukti bahwa esport tidak hanya sekadar main game belaka.

"Kementerian-kementerian yang terkait sangat mendukung kehadiran esports bagi generasi muda. Dengan adanya industri esports yang berkembang, harapannya dapat memberikan pesan-pesan positif kepada publik. Pasalnya publik masih banyak yang menganggap bahwa esports ini hanya menghabiskan waktu untuk bermain game saja," kata Abetnego.

Turut hadir dalam kunjungan tersebut, ada Norisa Saifuddin selaku Senior Vice President BCA selaku sponsor utama gelaran turnamen Piala Presiden Esports 2022. Hadir pula Matthew Airlangga selaku Wakil Ketua Panitia Penyelenggara Piala Presiden Esports 2022.