Digelontorkan Bantuan, Warga Brebes Bersyukur Akses Jalan Sudah Mulus
4 Nov 2022 : 14.55
Views 2
Medcom.id
Jenis Media: News
Brebes: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menggelontorkan bantuan untuk perbaikan jalan ruas Pabatan-Rengaspandawa di Desa Glonggong, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Jalan itu sebelumnya rusak dan berlubang akibat tonase kendaraan berat.
Seorang warga Desa Glonggong, Jahid, mengungkapkan jalan tersebut merupakan akses yang sering dilalui kendaraan berat. Ia bersama warga lainnya bersyukur atas perbaikan jalan dan berharap jalan tersebut bertahan lama, sehingga hilir mudik warga menjadi lancar.
"Kondisi jalan ini dulunya memang rusak parah, tapi alhamdulillah sekarang sudah diperbaiki dari ujung sana di perbatasan Kecamatan Wanasari," ungkap Jahid di Glonggong, Brebes, Kamis, 3 November 2022.
Jahid menilai jalanan tersebut rentan rusak lantaran awal perbaikan hanya menggunakan aspal saja. Namun setelah mendapatkan bantuan, jalan tersebut tak hanya diaspal tetapi juga dicor.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menerangkan bantuan yang digelontorkan senilai Rp12 miliar dengan nilai kontrak Rp11,4 miliar. Bantuan tersebut disalurkan melalui Pemerintah Kabupaten Brebes menggunakan APBD Pemprov Jawa Tengah tahun 2022.
"Dulu ini jalannya kan tidak dicor ya, cuma diaspal dan lubangnya itu di mana-mana. Sekarang bersyukur diaspal juga dicor juga jadi mudah-mudahan bisa awet," ucap Ganjar.
Ganjar menjelaskan beton yang digunakan untuk mengecor jalan setebal 20 cm dan aspal yang digunakan untuk melapisi beton setebal 1,5 cm. Sehingga jalannya semakin mulus.
"Dasarnya pake beton 20 cm, atasnya dilapisi lagi dengan aspal setebal 1,5 cm agar lebih mulus. Maka kalo kita lihat pelaksanaannya, insya Allah baik," ujar Ganjar.
Ganjar menyebutkan, warga merasa puas dengan adanya perbaikan jalan itu. Menurut dia, jalan tersebut harus dirawat bersama antara pemerintah dan warga agar awet dan terpelihara.
Selain itu, Ganjar menegaskan agar proyek pengerjaan bantuan seperti jalan tersebut tidak boleh dikorupsi oleh pihak manapun. Dengan begtitu pelaksanaannya bisa dikelola dengan baik dan benar.
"Maka pesan saya dari dulu sama ya, jangan dikurang-kurangi, jangan dikorupsi intinya itu. Kalau itu baik, insyaallah baik. Kalau awet kan kita senang semua ya kalo semua di-manage dengan baik dan kualitasnya bagus kita senang," imbau Ganjar.
Seorang warga Desa Glonggong, Jahid, mengungkapkan jalan tersebut merupakan akses yang sering dilalui kendaraan berat. Ia bersama warga lainnya bersyukur atas perbaikan jalan dan berharap jalan tersebut bertahan lama, sehingga hilir mudik warga menjadi lancar.
"Kondisi jalan ini dulunya memang rusak parah, tapi alhamdulillah sekarang sudah diperbaiki dari ujung sana di perbatasan Kecamatan Wanasari," ungkap Jahid di Glonggong, Brebes, Kamis, 3 November 2022.
-?
- - - -Jahid menilai jalanan tersebut rentan rusak lantaran awal perbaikan hanya menggunakan aspal saja. Namun setelah mendapatkan bantuan, jalan tersebut tak hanya diaspal tetapi juga dicor.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menerangkan bantuan yang digelontorkan senilai Rp12 miliar dengan nilai kontrak Rp11,4 miliar. Bantuan tersebut disalurkan melalui Pemerintah Kabupaten Brebes menggunakan APBD Pemprov Jawa Tengah tahun 2022.
"Dulu ini jalannya kan tidak dicor ya, cuma diaspal dan lubangnya itu di mana-mana. Sekarang bersyukur diaspal juga dicor juga jadi mudah-mudahan bisa awet," ucap Ganjar.
Ganjar menjelaskan beton yang digunakan untuk mengecor jalan setebal 20 cm dan aspal yang digunakan untuk melapisi beton setebal 1,5 cm. Sehingga jalannya semakin mulus.
"Dasarnya pake beton 20 cm, atasnya dilapisi lagi dengan aspal setebal 1,5 cm agar lebih mulus. Maka kalo kita lihat pelaksanaannya, insya Allah baik," ujar Ganjar.
Ganjar menyebutkan, warga merasa puas dengan adanya perbaikan jalan itu. Menurut dia, jalan tersebut harus dirawat bersama antara pemerintah dan warga agar awet dan terpelihara.
Selain itu, Ganjar menegaskan agar proyek pengerjaan bantuan seperti jalan tersebut tidak boleh dikorupsi oleh pihak manapun. Dengan begtitu pelaksanaannya bisa dikelola dengan baik dan benar.
"Maka pesan saya dari dulu sama ya, jangan dikurang-kurangi, jangan dikorupsi intinya itu. Kalau itu baik, insyaallah baik. Kalau awet kan kita senang semua ya kalo semua di-manage dengan baik dan kualitasnya bagus kita senang," imbau Ganjar.
(LDS)
Sentimen: positif (100%)