INDOZONE.ID - Sebanyak 9.700 personel Polri dikerahkan untuk pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 15-16 November 2022. Mereka bertugas menjaga situasi di sana agar acara dapat berjalan aman dan kondusif.

Wakil Kepala Polri (Wakapolri) Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono mengatakan, seluruh personel gabungan Polri itu telah tiba di Bali sejak 1 November kemarin. Sekarang ini mereka sedang melakukan latihan persiapan mulai dari tanggal 3-5 November 2022.

"Keseluruhan jumlah anggota kami dari Polri adalah kurang lebih 9.700. Nanti pimpinan pengamanannya panglima TNI, kapolri sebagai wakilnya. Kami akan terus bersama-sama melakukan pengamanan kegiatan ini," ungkap Gatot sebagaimana disadur Antara, Kamis (3/11/2022).

Baca Juga: Cerita Pendeta Perempuan Yahudi Terkesan G20 Bali: Terima Kasih Suara Kita Didengar

Dikatakan Gator, dari 9.700 anggota itu, sebanyak 4.436 di antara berasal dari Polda Bali. Dalam kesempatan yang sama, Gatot menyampaikan pihaknya telah melakukan seluruh tahapan persiapan dalam menyambut KTT G20 tersebut.

Mulai dari pengecekan kemampuan, pemahaman personel, hingga pemetaan potensi ancaman dan sarana prasarana yang menjadi alat pendukung pengamanan.

"Alhamdulilah kemarin tanggal 1 (November) semua personel sudah masuk ke (wilayah) Polda Bali melakukan pengamanan, termasuk sarana prasarananya. Sekarang, kami latihan praoperasi yang diisi dengan kegiatan-kegiatan yang sudah disusun, baik simulasi maupun kegiatan di lapangan," jelasnya.

Baca Juga: 6 Poin Penting Hasil Pertemuan Menteri Kesehatan Anggota G20

Selain itu, Gatot menambahkan polisi yang bertugas di Nusa Dua akan menggunakan mobil listrik dan motor listrik dalam pengamanan KTT G20. Kendaraan listrik untuk pengamanan KTT G20 itu telah diuji coba oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri.

"Anggota-anggotanya (yang memakai kendaraan listrik) sudah ditentukan, (kendaraan listrik) sudah diuji, dan sudah melakukan pelatihan-pelatihan," bebernya.

Artikel Menarik Lainnya: