Prabowo : Angkatan Laut yang Kuat Mutlak Diperlukan Indonesia!
Okezone.com Jenis Media: Nasional
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengatakan, Indonesia merupakan negara kepulauan, sehingga hidup dan mati negara Indonesia ada pada kekuatan TNI Angkatan Laut (AL).
Untuk itu, kata Prabowo, Angkatan Laut yang kuat mutlak diperlukan oleh Republik Indonesia untuk menjaga negara.
"Angkatan Laut yang kuat adalah mutlak diperlukan oleh negara seperti Republik Indonesia. Kita adalah negara kepulauan, hidup kita tergantung dari komunikasi, dari jalur jalur laut yang bebas dan yang harus kita kuasai. Ini adalah masalah hidup dan mati bangsa Indonesia," kata Prabowo di Dermaga Pondok Dayung, Jakarta Utara, Kamis, (3/11/2022).
Lebih lanjut Prabowo mengatakan pemerintah bertekad untuk terus memperkuat kekuatan TNI AL. Hal tersebut, kata Prabowo, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bahkan Prabowo menegaskan bahwa pemerintah juga bertekad untuk mendukung TNI AL dengan perlengkapan yang baik. "Karena itu Kemenhan di bawah kepemimpinan Presiden, kita bertekad untuk terus memperkuat kekuatan Angkatan Laut kita," katanya.
"Kita bangga dan kita bertekad bahwa kalian akan kita dukung dengan sekuat tenaga kita, dengan perlengkapan yang baik dan kondisi pengabdian yang baik pula," sambungnya.
Prabowo menilai, kekuatan TNI AL merupakan kebanggaan rakyat Indonesia, ia pun meminta Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono untuk menyampaikan rasa bangganya terhadap para prajurit TNI AL.
Baca Juga: Konvoi Armada Ungu Tandai Dibukanya Taco Bell Paramount Gading Serpong
"Rasa bangga ini perlu disampaikan kepada para prajurit dengan perjuangan yang ekstrem. Prajurit yang harus mengarungi samudera berbahaya dan mengabdi tulus pada bangsa Indonesia," ucapnya.
"Kasal, sampaikan rasa bangga kita semua, rasa bangga seluruh rakyat Indonesia terhadap pelautnya. Di mana pun kalian bertugas, kalian mengarungi samudera dengan bahaya, kalian berbulan berbulan bulan meninggalkan keluarga, mengabdi dengan tulus kepada negara bangsa dan rakyat kita," sambungnya.
Sentimen: positif (94.1%)