Kamis, 3 November 2022 - 12:02 WIB

VIVA Nasional – Sidang lanjutan Bharada E atau Richard Eliezer atas kasus meninggalnya Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat kembali dilaksanakan. Sidang lanjutan dengan terdakwa Bharada E dilaksanakan pada Senin, 31 Oktober 2022 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Agenda persidangan tersebut adalah untuk memeriksa sejumlah saksi. 

Salah satu saksi yang dipanggil Bharada E itu adalah asisten rumah tangga atau ART Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. ART Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang bernama Susi tersebut menjadi saksi dalam persidangan Eliezer. Dia bersaksi atas kasus pembunuhan Brigadir J yang menyeret nama atasannya, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. 

Susi sudah bekerja selama dua tahun di rumah Ferdy Sambo yang berada di Jalan Saguling dan Bangka. Perempuan kelahiran tahun 1993 itu bersaksi dalam kasus pembunuhan Brigadir J. Namun, ia sempat beberapa kali membuat hakim kesal, padahal majelis hakim sempat memperingatkan Susi untuk berkata jujur. 

Susi

Susi ART Ferdy Sambo Photo : Instagram @nyinyir_update_official

Bahkan, majelis hakim menyampaikan soal saksi pidana terhadap Susi jika berbohong. Namun, ia tampaknya merasa tidak takut hingga banyak warganet yang berspekulasi mengenai ART Ferdy Sambo tersebut. Salah satunya adalah ada yang mengira bahwa Susi beragama non muslim, tapi belum ada kejelasan mengenai hal tersebut. 

Profil Susi ART Ferdy Sambo Susi ART Ferdy Sambo Photo : Instagram @nyinyir_update_official

Dalatan Bharada E pada Senin, 31 Oktober 2022 di PN Jakarta Selatan, Ketua Majelis Hakim membacakan identitas dari para saksi, termasuk saksi Susi. Dikatakan, Susi adalah seorang pekerja di rumah Ferdy Sambo. Susi adalah seorang perempuan kelahiran Sampang, 1 Juli 1992. 

Susi tinggal di Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah. Dalam kesaksiannya, Susi bekerja di rumah mantan Propam Polri Ferdy Sambo di Jalan Bangka sejak bulan Juli tahun 2020 silam. Saat bekerja untuk Ferdy Sambo di Bangka dan Saguling, ia bertugas untuk memasak dan membersihkan rumah. 

Lebih lanjut, Susi mengaku dirinya mengenal Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E. Namun, ia mengatakan, tidak mempunyai hubungan keluarga dengan Bharada E. Dalam sidang tersebut, Susi menjadi ART pertama yang diperiksa oleh majelis hakim. 

Jadi Saksi dalam Sidang Bharada E Asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Susi saat bersaksi di persidangan

Susi yang bekerja sebagai ART Ferdy Sambo, Jalan Saguling III, Jakarta Selatan. Dalam sidang Senin tersebut, menghadirkan 11 saksi kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, yakni Adzan Romer (Ajudan), Daden Miftahul Haq (Ajudan), Prayogi Iktara Wikaton (Sopir), dan Farhan Sabilah.

Kemudian ada Susi (ART), Damianus Laba Kobam/Damson (Sekuriti), Daryanto/Kodir (ART), dan Marjuki (Sekuriti Kompleks). Selain itu, hadir pula dalam persidangan tersebut Abdul Somad (ART), Alfonsius Dua Lurang (Sekuriti), dan Leonardo Sambo yang juga menjadi saksi atas terdakwa Bharada E. 

Profil Susi Susi, ART Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi

Nama lengkap: Susi

Tempat, tanggal lahir: Sampang, Madura, 1 Juli 1992

Umur: 30 tahun (2022)

Kewarganegaraan: Indonesia

Agama: Islam

Pendidikan: Belum diketahui

Pekerjaan: Asisten Rumah Tangga (ART)

Mulai bekerja sebagai ART Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi: Juli 2020

Zodiak: Cancer

Tempat tinggal saat ini: Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah