Sentimen
Informasi Tambahan
Institusi: Universitas Esa Unggul
Kab/Kota: Tangerang, bandung, Karawang, Cibubur
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
FEB Esa Unggul gelar Pengabdian Kepada Masyarakat di Karawang
Fin.co.id Jenis Media: Nasional
Reporter: Makruf|
Editor: Makruf|
Jumat 28-10-2022,10:01 WIBMenko Perekonomian Airlangga Hartarto, Foto: ekon.go.idFEB UEU Gelar Pengabdian di Karawang--
KARAWANG, FIN.CO.ID - Desa Tempuran Karawang menjadi tempat yang di pilih melaksanakan Pengabdian kepada masyarakat (PKM) mengingat Salah satu tugas dosen adalah melaksanan pengabdian masyarakat.
Maka Universitas Esa Unggul memfasilitasi pemberian bantuan dana untuk melaksanakan PKM.
Tim PKM Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Esa Unggul yang terdiri dari Rilla Gantino, RA Nurlinda, Eka Bertuah, Ritta Setiyati, Novera Kristianti, Ari Anggarani dan Desy Prastyani, melaksanakan PKM di Desa Tempuran Karawang.
BACA JUGA:Tingkatkan Kompetensi Komunikasi Bagi UMKM di Desa Merak Tangerang, Dosen UEU Gelar Pengabdian ke Masyarakat
Dengan mengusung tema kegiatan PKM adalah Pengembangan Potensi Ekonomi Usaha Rumah Tangga Pada Masa Covid – 19 Berupa Olahan berbasis Hasil Laut Di Desa Tempuran Kabupaten Karawang.
Kegiatan ini dapat terselenggara dengan bantuan penuh dari Bapak Komaruddin FR, SE., MM selaku Camat Tempuran Kabuaten Karawang dan Bapak R. Jaenal Rojali selaku Kepala Desa Tempuran Kabupaten Karawang.
Pemilihan tema tersebut didasarkan pada identifikasi wilayah Desa Tempuran yang dekat dengan desa nelayan Ciparagejaya.
Meskipun kehidupan sehari-hari warga adalah petani namun dengan adanya peluang perolehan ikan segar dari desa nelayan Ciparagejaya tersebut maka diharapkan warga desa terutama ibu rumah tangga untuk dapat memanfaatkan waktu untuk membuat usaha olahan hasil laut.
BACA JUGA:Pengurus Baru ASPIKOM Resmi Dilantik, Dua Dosen FIKOM UEU Terpilih Jadi Pengurus Pusat
Untuk itu tim PKM pada tanggal 17 Oktober 2022 memberikan pengetahuan tentang pembuatan 4 produk pengolahan ikan, yaitu bakso ikan tongkol, abon ikan tongkol, crispy fish dan fish stick crispy.
Sebelum kegiatan PKM dilaksanakan, TIM PKM terlebih dahulu dibantu oleh mahasiswa Prodi GIZI Universitas Esa Unggul mempraktekkan 2 resep yaitu bakso ikan dan crispy fish di laboratorium gizi dan membuat video kegiatan tersebut untuk ditayangkan saat kegiatan berlangsung.
Semua produk olahan tersebut dapat dijual dalam frozen pack dan dapat dijual melalui pemanfaatan media social dan media digital lainnya.
Untuk melengkapi di berikan juga tambahan pengetahuan lainnya seperti pengetahuan tentang menghitung biaya produksi dan harga jual untuk produk-produk tersebut, kemasan, pemasaraan digital, diversifikasi produk, perencanaan keuangan dan pembukuan sederhana.
BACA JUGA:UEU dan Universitas Maranatha Gelar Study Tour Bersama di Bandung
Kegiatan ini dihadiri oleh 40 orang ibu rumah tangga yang antusias mengikuti acara ini sampai dengan selesai.
Dan sebelum kegiatan di mulai tim juga menyebarkan kuesioner tentang pengetahuan pembuatan produk olahan ikan, dan pada akhir kegiatan disebarkan kembali kuesioner dengan pertanyaan yang sama.
Hal ini untuk memberikan gambaran pada tim PKM bahwa kegiatan tersebut, harus memberikan manfaat pada ibu-ibu rumah tangga tersebut, dan membantu ekonomi keluarga serta mengerakan perekonomian di desa pada umumnya.
Kegiatan PKM diakhir dengan tanya jawab atau diskusi dan peserta antusias dan ingin agar kegiatan dipraktekan dan dibentuk kelompok usaha – kelompok usaha sesuai dengan produk olahan yang diajarkan.
BACA JUGA:Tim Basket UEU The Swans Borong Juara di Cibubur Country 3x3 Competition Time to War 2022
Namun karena kendala waktu, maka akan dilaksanakan pada priode berikutnya. Semoga kegiatan ini dapat berjalan lebih baik lagi agar dapat memberikan manfaat bagi masyarakat banyak.
Sumber:
Sentimen: positif (98.8%)