Tangerang, Gatra.com - Elektabilitas Partai Demokrat kembali naik menjadi 14 persen, berdasarkan survei Litbang Kompas. Adapun survei yang digelar akhir September hingga awal Oktober lalu.

Ini mendudukkan Partai Demokrat pada urutan ketiga, hanya berselisih tipis (dalam margin of error) dengan elektabilitas Partai Gerindra sebesar 16,2 persen. Sedangkan PDI-Perjuangan berada di urutan pertama dengan elektabilitas 21,1 persen.

Ketua DPD Partai Demokrat Banten, Iti Jayabaya merespon hal tersebut. Pihaknya mencatat untuk ketiga kalinya elektabilitas Partai Demokrat tercatat meningkat dalam survei Litbang Kompas sejak bulan Oktober tahun 2021 lalu.

Saat itu, elektabilitas Demokrat terekam sebesar 5,4 persen, kemudian melompat menjadi 10,6 persen pada survei Januari 2022, lalu naik lagi menjadi 11,7 persen pada survei Juni lalu.

Bupati Lebak itu meminta kader Demokrat Banten untuk tidak jumawa dan jangan mengecewakan harapan rakyat yang terefleksi dalam kenaikan angka elektabilitas tersebut. Ia meminta kepada kader-kader untuk terus turun dan bantu rakyat.

"Kepada para kader Demokrat Banten, Jangan terlena dengan Hasil Survey dan meminta kader, Pengurus dan Bacaleg Demokrat untuk fokus bantu rakyat, karena kondisi saat ini, rakyat sedang susah. Apalagi menghadapi resesi ekonomi global," ujar Iti dalam keterangan yang diterima di Tangerang, Selasa (25/10).

Selain itu, Iti mendorong kader Demokrat juga untuk memperjuangkan dan mewujudkan perubahan dan perbaikan. Hal tersebut sebagaimana slogan partai berlambang bintang mercy ini.

"Terus serap aspirasi masyarakat dan bagi Anggota Fraksi perjuangkan harapan rakyat juga wujudkan perubahan dan Perbaikan. Jangan kecewakan harapan rakyat, karena harapan rakyat perjuangan Demokrat," ungkapnya.