Sentimen
Positif (98%)
1 Nov 2022 : 01.46
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Magelang

ART Sambo Ralat BAP soal 'Yosua Angkat Putri', Hakim: Banyak Sekali Bohong yang Nampak

1 Nov 2022 : 08.46 Views 2

Jitunews.com Jitunews.com Jenis Media: Nasional

ART Sambo Ralat BAP soal 'Yosua Angkat Putri', Hakim: Banyak Sekali Bohong yang Nampak

Susi mengatakan bahwa isi BAP tidak tepat.

JAKARTA, JITUNEWS.COM - Keterangan asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo, Susi, dalam berita acara pemeriksaan (BAP) mengatakan bahwa Brigadir Yosua mengangkat Putri Candrawathi dari sofa sebelum dilarang Kuat Ma'ruf pada 4 Juli 2022 di ruang keluarga rumah Sambo di Magelang. Susi kemudian meralat keterangannya tersebut.

Ketua Majelis hakim Wahyu Iman Santosa awalnya bertanya kepada Susi mengenai isi BAP tersebut. Susi mengatakan bahwa isi BAP tersebut tidak tepat.

"Di BAP saudara katakan 'sekitar pukul 22.00 WIB, saya, ibu Putri Candrawathi, Kuat, Richard, dan Yosua sedang berkumpul di ruang keluarga. Ini keterangan saudara di BAP! Mana yang betul? cerita saudara atau di BAP?" tanya hakim saat sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selata, Senin (31/10).

Hendra: Dari Awal Hanya Melaksanakan Perintah dari Ferdy Sambo

"'Tiba-tiba posisi Yosua Hutabarat mengangkat Ibu PC dalam posisi rebahan di atas sofa'. Ada nggak?" lanjut hakim membaca BAP Susi.

"Ingin angkat, belum sempat mengangkat," jawab Susi.

Hakim mencecar Susi di BAP dan persidangan karena adanya perbedaan keterangan tentang peristiwa Yosua mengangkat Putri. Susi mengatakan bahwa keterangan yang benar adalah apa yang disampaikan saat sidang.

"'Setelah kami melihat Yosua Hutabarat mengangkat badan Ibu Putri', mana ceritamu yang benar? di BAP, apa ceritamu saat ini?" cecar hakim.

"Yang ini," kata Susi.

Hakim mempertanyakan apakah Susi mencabut semua keterangan di BAP. Hakim menyebut Susi berbohong.

"Terus apa yang di BAP ini? Apa kamu cabut semua keterangan di BAP? Saya bilang kepada saudara kalau bohong konsisten. Terjebak sendiri kan saudara, di BAP ini. Makanya mana yang bohong saudara di BAP atau yang saat ini saudara bohong?" tegas hakim.

"Kan ibu belum sempat diangkat," ujar Susi.

"Ini saudara katakan 'Setelah kami melihat Yosua Hutabarat mengangkat badan Ibu PC, Kuat, dan Richard serta saya kaget, kemudian Richard mengatakan 'Jangan gitu lah, Bang'. Kuat katakan 'Yos, itu kan Ibu, bukan orang lain'. Lalu setelah itu saya lihat ibu PC diturunkan oleh saudara Yosua dan ibu langsung pergi ke lantai 2 rumah Magelang'. Pertanyaan saya, yang bohong BAP atau sidang?" cecar hakim lagi.

Susi mengatakan bahwa pernyataannya di BAP tidak benar. Susi mengaku pikirannya sedang kacau ketika di-BAP.

"Yang di BAP, soalnya om Kuat nyuruh saya untuk memapah ibu ke lantai 2," jawab Susi.

"Di BAP bohong?" timpal hakim.

"Tidak bohong. Karena pikiran saya lagi ini," kata Susi.

Hakim menyebut saat ini Susi terlihat melakukan kebohongan. Susi kemudian mengatakan kembali bahwa Yosua ingin mengangkat Putri.

"Ndak, saat ini juga pikiran saudara kacau. Karena banyak sekali bohong yang nampak. Pertanyaan saya benar yang benar mana? Yang BAP atau saat ini?" tanya hakim lagi.

"Yang saat ini. Yang saya lihat om Yosua menghampiri ibu untuk ingin mengangkat ibu, tapi nggak sempat diangkat keburu dilarang Om Kuat," jawab Susi.

Tahu soal Folder 'Pelecehan Putri Candrawathi', AKBP Arif Ngaku Tak Tahu Peristiwanya

Sentimen: positif (98.8%)