Sentimen
Informasi Tambahan
Kab/Kota: Yogyakarta
Semarakkan Fintech Lending Days, Kredit Pintar Jangkau UMKM Yogyakarta
Krjogja.com Jenis Media: News
Direktur Pengaturan Perizinan dan Pengawasan Fintech OJK Tris Yulianta (kiri) bersama Wisely Wijaya (Ist)
Krjogja.com - YOGYA - Ajang Fintech Lending Days yang diinisiasi oleh Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) kembali digelar. Pergelaran akbar yang berlangsung pada 26-27 Oktober 2022, kali ini menyasar Daerah Istimewa Yogyakarta dengan berbagai rangkaian acara, mulai dari visit UMKM, Talk Show, Exhibition, dan lain-lain.
Fintech Lending Days yang bertajuk "Pemanfaatan Pendanaan Alternatif UMKM Yogyakarta melalui Fintech Pendanaan Bersama" bertujuan untuk memberikan edukasi dan literasi keuangan, mengenai manfaat dan cara menggunakan fintech pendanaan bersama serta menghubungkan Fintech Lending sebagai alternatif pendanaan terutama bagi usaha UMKM di Yogyakarta.
Tak hanya itu, diselenggarakannya acara ini juga bertujuan untuk mengenalkan masyarakat Yogyakarta, terutama UMKM dengan Fintech Lending yang terlisensi OJK. Sebagai salah satu platform fintech lending terbesar di Indonesia, berlisensi, terdaftar, dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kredit Pintar menyambut positif diselenggarakannya Fintech Lending Days ini.
"Kami tentu sangat mendukung inisiasi yang AFPI lakukan dalam upayanya untuk terus menggiatkan edukasi dan literasi keuangan, terutama untuk menjangkau UMKM yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia, khususnya kali ini di kota Yogyakarta," ujar Wisely Wijaya, Direktur Kredit Pintar saat ditemui di sela-sela acara Fintech Lending Days yang berlangsung di Amartapura Plenary - Grand Ballroom Hall B - MICC Building, The Alana Hotel & Convention Center, Ngaglik, Daerah Istimewa Yogyakarta (27/10).
Sejak tahun 2017, Kredit Pintar telah melayani hampir 10 juta peminjam, dengan jumlah pinjaman berkisar antara Rp 600 ribu hingga Rp 20 juta dan tenor pinjaman antara 1 hingga 12 bulan. “Untuk wilayah DIY, sejak 2017 hingga saat ini, Kredit Pintar telah menyalurkan pinjaman lebih dari Rp 400 miliar,” jelas Wisely.
Dalam menggerakan perekonomian di DIY, UMKM merupakan salah satu sektor yang berperan penting. Mengutip laman Kementerian Keuangan kontribusi sektor UMKM terhadap ekonomi DIY sebesar 79,6 persen dari Produk Domestik Regional Bruto PDRB DIY. Jumlah unit usaha UMKM tumbuh rata-rata 8,45 persen pertahun, jumlah omzet tumbuh rata-rata 1,37 persen per tahun.
Lebih lanjut Wisely menambahkan melihat UMKM yang terus bertumbuh di wilayah DIY, melalui ajang Fintech Lending Days, telah mempertemukan kami selaku penyelenggara fintech lending dengan UMKM dari berbagai latar industri seperti kuliner, pakaian, kesenian, kerajinan tangan, hingga batik, juga masyarakat umum.
"Dengan demikian harapan kami, melalui acara ini para pengunjung yang hadir bisa mendapatkan informasi mengenai akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan yang bermanfaat dan terjangkau dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang dapat digunakan secara bertanggung jawab dan berkelanjutan."
Sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan tahun ini, dan juga dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan, Kredit Pintar telah melakukan inisiasi Kampanye Pintar Bersama yang bertujuan mengedukasi masyarakat untuk meningkatkan literasi dan juga inklusi keuangan serta pemberdayaan UMKM. (*)
Sentimen: positif (100%)