Sentimen
Negatif (99%)
27 Okt 2022 : 14.13
Informasi Tambahan

Kab/Kota: Surabaya

Kasus: covid-19

Tokoh Terkait

10 Vial Antidotum Didatangkan Buntut Ratusan Kasus Gagal Ginjal Akut

27 Okt 2022 : 14.13 Views 2

Suara.com Suara.com Jenis Media: News

10 Vial Antidotum Didatangkan Buntut Ratusan Kasus Gagal Ginjal Akut

Suara.com - Pemerintah Indonesia kembali mendatangkan 10 vial antidotum buntut ratusan kasus gagal ginjal akut progresif atipikal di Tanah Air. Obat itu didatangkan dari Singapura untuk menangani penyakit yang telah menyerang ratusan anak.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril menjelaskan bahwa 10 vial antidotum ini akan didistribusikan ke seluruh rumah sakit rujukan pemerintah.

"10 vial yang datang hari ini akan didistribusikan ke semua rumah sakit rujukan pemerintah yang merawat pasien," kata Syahril dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (27/10/2022)

Sebelumnya, pemerintah telah mendatangkan 20 vial antidotum fomepizole dari Singapura pada 10 Oktober dan 18 Oktober 2022. Penawar injeksi itu digunakan untuk mengobati pasien gagal ginjal akut di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

Baca Juga: Jumlah Meningkat, Kemenkes Ungkap Gangguan Ginjal Akut Capai 269 Kasus

Selain Singapura, pemerintah juga mendatangkan 16 vial dari Australia. Obat penawar itu diberikan ke sejumlah rumah sakit rujukan, mulai di Padang, Surabaya, Medan, dan Aceh.

"Jadi 30 (vial antidotum) sudah sampai ke Indonesia dari Singapura, dan 16 (vial antidotum) dari Australia," jelas Syahril.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat hingga Rabu (26/10/2022), ada 269 kasus gangguan ginjal akut progresif atipikal di Indonesia. Data itu mengalami peningkatan sebanyak 18 kasus bila dibandingkan data yang tertera pada 24 Oktober 2022 lalu.

Adapun penambahan 18 kasus itu bersumber dari pelaporan 15 kasus yang terjadi pada akhir September sampai pertengahan Oktober.

Tambahan tiga kasus juga terjadi setelah pemerintah melarang pemakaian obat sirop kepada seluruh dinas kesehatan, fasilitas pelayanan kesehatan, dan juga apotek di seluruh Indonesia.

Baca Juga: Kemenkes Bantah Pernyataan Siti Fadillah yang sebut Gagal Ginjal Karena Long Covid

Dari total 269 kasus gangguan ginjal akut, sebanyak 73 pasien masih dirawat, 157 kasus meninggal dunia, dan sembuh 39 kasus.

"Kami bekerja sama dengan berbagai pihak terutama dinas kesehatan dan rumah sakit, termasuk IDAI dalam melakukan surveilans sampai ke seluruh kabupaten/kota supaya seluruh daerah di negara kita ini betul-betul terdata kasus-kasus gangguan ginjal akut," pungkas Syahril. [ANTARA]

Sentimen: negatif (99.6%)