Sentimen
Positif (66%)
28 Okt 2022 : 18.09
Partai Terkait

PD Dukung Kapolri Hapus Tilang Manual: Rawan Disalahgunakan

29 Okt 2022 : 01.09 Views 3

Detik.com Detik.com Jenis Media: News

PD Dukung Kapolri Hapus Tilang Manual: Rawan Disalahgunakan
Jakarta -

Partai Demokrat menyambut baik kebijakan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait larangan tilang manual. Demokrat menilai tilang manual rentan disalahgunakan oleh pengendara maupun oknum kepolisian.

"Saya menyambut baik dan mendukung pemberlakuan e-tilang, mengingat bahwa dinamika tilang manual rawan dan rentan disalahgunakan oleh pengendara maupun oknum polisi. Saatnya kita mengubah perilaku pengguna jalan yang selama ini takut kepada keberadaan aparat di jalan menjadi sadar untuk tidak melakukan pelanggaran karena pengawasan CCTV dan Sanksi e-tilang relatif menjangkau 24 jam kepada para pelanggar," kata anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Didik Mukrianto kepada wartawan, Jumat (28/10/2022).

Didik mengatakan tilang elektronik dapat mendeteksi beberapa jenis pelanggaran, yakni seperti pelanggaran ganjil-genap hingga tidak menggunakan sabuk pengaman. Tilang elektronik, lanjut Didik, juga dapat mendeteksi pelat nomor kendaraan.

-

-

"Teknologi ini bisa mendeteksi jenis pelanggaran marka, pelanggaran alat pemberi isyarat lalu lintas, serta mendeteksi pelat nomor kendaraan. Tilang elektronik juga bisa mendeteksi pelanggaran ganjil-genap, tidak menggunakan sabuk keselamatan, dan penggunaan ponsel," ujar Didik.

Dengan diterapkannya tilang elektronik, Didik berharap mampu membangun kesadaran pengendara untuk tertib lalu lintas. Pengendara juga diharapkan patuh pada aturan dan sistem yang ada, bukan takut dengan aparat penegak hukumnya.

"Dengan e-tilang ini diharapkan mampu membangun kesadaran pengendara dan pengguna jalan untuk tertib berlalu lintas. Hadirnya e-tilang ini juga diharapkan mampu menjadi social engineering atau rekayasa sosial agar pengendara dan pengguna jalan tetap patuh kepada aturan dan sistem, dan bukan takut atau kucing-kucingan dengan aparat penegak hukum," jelas Didik.

Simak pernyataan anggota Komisi III DPR Fraksi Demokrat lainnya di halaman berikutnya.

Sentimen: positif (66.6%)