Sentimen
Informasi Tambahan
BUMN: Himbara
Club Olahraga: Inter Milan
Kasus: covid-19
Tokoh Terkait
Erick Thohir Disebut Cawapres yang Punya Hasil Kerja Nyata
Mediaindonesia.com Jenis Media: Nasional
LANGKAH Menteri BUMN Erick Thohir untuk maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pilpres 2024 terus mendapat banyak dukungan. Pengamat Politik Universitas Padjajaran Idil Akbar menilai Erick telah banyak melakukan kerja nyata untuk rakyat.
Selama kurun waktu tiga tahun Erick Thohir menjabat sebagai Menteri BUMN telah banyak prestasi yang ditorehkan. Menurut Idil, Erick juga terhindar dari kabar hoaks atau sentimen negatif karena fokus membantu kerja Presiden Joko Widodo.
“Erick Thohir oke. Jauh dari gosip yang mendegradasi,” ujar Idil, Rabu (26/10).
Kondisi itu, sambung Idil, mampu membawa dampak positif nyata secara elektoral terhadap eks Presiden Inter Milan tersebut. Pasalnya, banyaknya penilaian baik yang diberikan kepada Erick.
Bahkan, dia melanjutkan kinerja positif yang terus ditunjukkan Erick Thohir membuat dirinya sangat diapresiasi Presiden Jokowi. Dirinya sadar betul bagaimana kerja keras dibutuhkan untuk menjalankan roda pemerintahan.
“Kalau dalam kaca mata saya Pak presiden masih puas-puas saja dengan Erick Thohir artinya di kabinet beliau dalam kondisi aman,” tandas Idil.
Diketahui Erick Thohir telah melakukan gebrakan inovasi, transformasi, dan efisiensi terhadap seluruh perusahaan pelat merah yang dilakukan sebelum terjadi pandemi Covid-19.
Erick Thohir berhasil mentransformasikan kinerja BUMN menjadi lebih baik. BUMN era Erick Thohir banyak melahirkan program-program yang langsung menyentuh masyarakat, seperti KUR Himbara, Mekaar, dan berbagai program pembiayaan-pendampingan untuk pelaku UMKM.
Perusahaan BUMN pun berhasil membuat sumbangan dividen semakin besar. Total pendapatan BUMN Rp1.983 triliun atau setara 99 persen dari pendapatan APBN.
Perbaikan kinerja BUMN juga berdampak positif terhadap kontribusi untuk negara. Total pajak, dividen, dan PNBP yang diberikan BUMN secara konsolidasi mencapai Rp371 triliun. Bahkan pada 2022, laba konsolidasi BUMN ditargetkan meningkat menjadi Rp144 triliun.
Dampak positif daripada itu berhasil membuat perusahaan BUMN tahan dari gempuran dan hantaman pandemi yang hampir melumpuhkan berbagai sektor usaha. (OL-8)
Sentimen: positif (91.4%)